BAGANSIAPIAPI (hr)- Wakil Bupati Erianda mengaku banyak bantuan yang diusulkan ke Pemerintah Kabupaten ternyata untuk kepentingan kelompok dan perorangan. Untuk itu kepada satuan kerja, Erianda menegaskan untuk melakukan verifikasi yang ketat terhadap semua proposal usulan bantuan yang masuk.
Hal itu disampaikannya pada rapat pembentukan Panitia Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten (Musrenbangkab) Rohil 2015, di Bagansiapiapi, belum lama ini.
Bantuan yang diberikan tersebut, di antaranya ada di Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak), serta di Dinas Kelautan dan Perikanan (Diskanlut). Wabup mencontohkan pada proyek pengadaan bantuan ternak sapi yang dianggarkan di APBD Rohil 2015 sebanyak 1.200 ekor.
"Ternyata bantuan 1.200 ekor ternak sapi tersebut banyak diperuntukkan buat kepentingan kelompok dan perorangan. Kalau hanya buat kepentingan kelompok dan perorangan, saya juga ada banyak kelompok dan perorangan yang juga membutuhkan bantuan," kata Wabup Erianda.
Kepentingan kelompok dan perorangan, terang dia, juga ada di Diskanlut Rohil. Seperti bantuan kepada nelayan dan pembudidayaan ikan. Ada juga bantuan yang diusulkan buat yayasan.
"Ada usulan bantuan buat yayasan. Saya lihat, bagaimana ini. Ternyata juga untuk kepentingan pribadi. Coba (SKPD terkait) sampaikan hal ini kepada (oknum-oknum anggota) DPRD Rohil berikan pengertian kepada mereka. Ini tugas kita bersama menyampaikan. Jangan diiya-iyakan saja. Koordinasikan hal ini dengan kita," jelas Wabup.
Dijelaskan Wabup Erianda, saat ini Pemkab Rohil sangat serius dalam upaya meningkatkan pertanian pangan dan perikanan di Rohil, sesuai dengan program pemerintah pusat, mewujudkan kedaulatan pangan di Rohil. "Jadi tolong diverifikasi lagi penerima bantuan tersebut. Jangan diiya-iyakan saja apa kata (oknum-oknum) DPRD Rohil itu," tutur Wabup.(adv/humas)