Pemilihan BPD Kepenuhan Timur Berlangsung Demokratis

Sabtu, 06 Februari 2016 - 11:23 WIB
Ratiq togak - Sebanyak 5.000 anak PAUD didampingi orang tua laksanakan Ratiq Togak dalam sebuah kegiatan yang digelar Pemkab, belum lama ini.

KEPENUHAN (riaumandiri.co)-Sebanyak 5 orang anggota Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) terpilih secara demokratis pada pemilihan di lima dusun di Desa Kepenuhan Timur, Kecamatan Kepenuhan, Minggu (30/1)  kemarin.

Kepala Desa Kepenuhan Timur, Azhar mengatakan dari 1.721 pemilih yang terdata pada Pemilihan BPD periode 2016-2022, sebanyak 1.400 yang ikut memberikan hak suaranya. "Dan dari 12 orang calon BPD yang maju hanya terpilih sebanyak 5 orang, sesuai dengan jumlah penduduk," ujarnya, Kamis (4/2).

Azhar menilai pelaksanaan pemilihan calon BPD saat ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dari antusias masyarakatnya cukup tinggi dan pelaksanaan pemilihannya berlangsung secara demokrasi seperti layaknya pelaksanaan pemilihan Bupati, legislatif dan pemilu presiden.

Dari total 12 calon, panitia menerapkan persyaratan antara lain setiap calon harus melengkapi persyaratan dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), Surat Keterangan Kesehatan dan Surat Keterangan Tidak Pernah Perbuatan Tercelah.

”Kita memberikan persyaratan kepada para calon dan para calon sudah melengkapinya sebagai dasar desa beradab dan mengantisipasi hal-hal yang  bertentangan dangan Undang-undang," ujarnya.

Kades melanjutkan,dari 12 orang calon yang maju dimenangkan 5 orang saja atas nama Amril, Khoiril Imam, Rahmat, Damrah dan Hamkah. Kemudian dilanjutkan dengan rapat untuk pemilihan ketua dan pengurus lainnya dari lima orang tersebut.

"Saya selaku kepala desa berterima kasih kepada seluruh masyarakat  yang sudah memberikan hak pilihnya pada pelaksanaan pemilihan BPD ini, tukasnya.

Berharap, kepada mereka yang terpilih bisa menjadi yang terbaik dalam menjalankan tugasnya sebagai BPD Desa Kepenuhan Timur, karena BPD ini sangat penting dalam memajukan Desa ini ke depan.

"Kita juga berpesan kepada calon yang kalah, agar kekalahan itu tidak dijadikan ketidakbersamaan dalam membangun Desa Kepenuhan Timur ini, karena desa ini adalah desa kita bersama dan mari kita saling bergandengan tangan untuk memajukannya kedepan," pungkasnya. (adv/humas)
 

Editor:

Terkini

Terpopuler