SINGINGI HILIR (riaumandiri.co)- Banjir yang terjadi pada Jumat lalu akibat meluapnya sungai Singingi yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Singingi Hilir merendam sedikitnya 153 rumah.
Namun kurangnya partisipasi perusahaan yang beroperasi di Kecamatan tersebut cukup disayangkan tokoh pemuda setempat. "Kita berharap perusahaan yang beroperasi diwilayah Singingi Hilir untuk bisa berpartisipasi dalam penanganan bagi masyarakat yang terkena banjir,"ujar tokoh pemuda setempat Masriadi melalui pesan singkatnya, Jumat lalu.
Dari data yang disampaikannya, di desa Koto Baru saja ada 55 rumah yang terkena banjir yang jumlahnya paling banyak dari beberapa desa yang juga terkena dampak banjir.
Kemudian didesa Tanjung Pauh ada sekitar 40 rumah, Sungai Paku 25 rumah, Petai 10 rumah, Bukit Raya 23 rumah,"jumlah rumah yang terendam banjir ada 153 rumah,"katanya.
Sementara Kadisosnaker Muharlius saat dihubungi apakah sudah ada bantuan untuk masyarakat setempat, namun sayang handphone yang semula aktif dihubungi, setelah itu mati tidak menerima panggilan. (rob)