BANGKINANG KOTA (riaumandiri.co)- Badan Nasional Penangggulangan Bencana (BNPB) sudah menyetujui memberikan bantuan sebesar Rp200 juta untuk membuka akses jalan yang terputus akibat longsor di Kecamatan Kampar Kiri Hulu.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar, Santoso, kepada wartawan beberapa hari lalu.
"Saya akan berangkat ke Jakarta untuk menindaklanjutinya, mudah-mudahan dalam pekan ini bantuan sudah kita terima dan kita realisasikan langsung," ungkapnya.
Selain untuk pengerukan jalan, membuka akses 4 desa yang terputus, dana Rp200 juta tersebut juga dialokasikan untuk sembako.
Adapun terkait sarana jembatan penghubung yang putus, pihak BPBD Kampar akan membuat proposal lanjutan.
“Nanti kita kirim lagi proposal lanjutan, pembangunan jembatan ini memakan dana yang cukup besar,” pungkasnya.
Banjir dan longsor di Kampar Kiri Hulu beberpa bulan lalu telah memutus akses jalan. Sudah dua bulan lebih kondisi ini dirasakan warga disana.
Parahnya kondisi longsor membuat hanya alat berat yang bisa mengerjakannya. Untuk sementara, warga di desa- desa tersebut bergotong royong membuka akses jalan sebisanya.(dkc)