BAGANSIAPIAPI (HR) -Dalam lima tahun terakhir kasus Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Rokan Hilir mengalami peningkatan. Namun demikian, peningkatan tersebut belum memasuki level Kejadian Luar Biasa (KLB).
Demikian dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Rohil, dr HM Junaidi Saleh, Jumat (15/1) di Bagansiapiapi. Dikatakannya, peningkatan kasus DBD tersebut terjadi di beberapa kecamatan di antaranya Bangko dan Sinaboi.
Namun, dirinya mengaku kasus ini masih bisa ditangani di tingkat puskesmas. Meski belum menerima data resmi, Junaidi menyatakan kondisi itu belum memasuki tahap KLB.
"Pasien DBD tidak begitu banyak yang dirujuk ke RSUD RM Pratomo Bagansiapiapi, dan kita juga tidak menerima laporan lonjakan pasien baik dari puskemas maupun rumah sakit," ungkap Junaidi.
Meski demikian, dia berharap masyarakat tetap waspada, mengingat beberapa daerah di Indonesia, DBD mulai meningkat.
Masyarakat diimbau, untuk tetap waspada terhadap penyakit ini dan senantiasa menjaga kondisi lingkungan agar tetap bersih dari jentik nyamuk.
"Di beberapa daerah di Indonesia penderita penyakt dbd ini ada yang mengalami peningkatan. Ya kita berharap di Rokan Hilir tidak terjadi dan untuk menghindari hal itu berpulang kepada masyarakatnya sendiri harus membiasakan pola hidup bersih," tandasnya.***