JAKARTA (HR)-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan jumlah rekening Simpanan pelajar (SimPel) mencapai 2 juta rekening pada tahun ini. Jumlah itu mencakup SimPel konvensional maupun syariah.
"SimPel ini khusus bagi siswa SD sampai SMA agar meningkatkan budaya menabung dan praktik perencanaan keuangan, sekaligus membangkitkan hidup hemat," kata Kepala Eksekutif Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Kusumaningtuti N Soetiono di kantornya, Selasa (12/1).
Kusumaningtuti menjelaskan, jumlah rekening tabungan SimPel pada tahun 2015 telah berada di atas target. Hingga akhir Desember 2015 lalu, jumlah rekening SimPel sudah mencapai 382.000 rekening. Adapun total nilai simpanan mencapai Rp 32 miliar.
Sementara itu jumlah perjanjian kerjasama antara bank penyedia tabungan SimPel dengan pihak sekolah sudah mencapai 1.639 sekolah. Jumlah sekolah yang sudah menerima edukasi terkait tabungan SimPel mencapai 5.126 sekolah.
"Target kami, bank yang menyediakan produk tabungan SimPel pada tahun 2016 mencapai 50 bank umum dan 200 BPR (Bank Perkreditan Rakyat). Di tahun 2015 ada 29 bank, kemudian bertambah menjadi 32 bank," tutur Kusumaningtuti.
Pelajar yang menabung pada tabungan SimPel tidak dipungut biaya administrasi sama sekali. Selain itu, setoran awalnya pun sangat rendah, yakni Rp5.000 untuk tabungan konvensional dan Rp1.000 untuk tabungan syariah.
Siswa dapat menyetorkan uang minimal Rp1.000 atau sesuai dengan kemampuan mereka.(kcm/mel)