PANGKALAN KERINCI (HR)-Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pelalawan akan mempertanyakan kembali dua item proyek pembangunan yang dijanjikan Pemerintah Provinsi Riau. Padahal, kedua program itu sebelumnya sudah masuk dalam APBD Tahun 2015.
"Kita akan pertanyakan lagi, bagaimana kejelasannya. Karena APBD sudah disahkan dan tak ada masalah lagi," ujar Kepala Bappeda Pelalawan Syahrul Syarif, Selasa (27/1/).
Pada anggaran 2015 Provinsi Riau, ada dua proyek yang dijanjikan kepada Pelalawan, yakni pembangunan Jalan Lintas Bono senilai Rp80 miliar dan pembangunan turap di kawasan wisata Bono sebesar Rp40 miliar.
Kedua proyek itu diusulkan ketika Annas Maamun masih aktif menjadi Gubernur Riau. Namun belakangan berkembang isu jika kedua program itu tidak diakomodir lagi setelah APBD Riau 2015 direvisi oleh Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). (zol)