PANGKALAN KERINCI (HR)-Rapat Paripurna Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah APBD Pelalawan Tahun 2016 dibuka Wakil Ketua I DPRD Pelalawan Supriyanto, Senin (12/12) pukul 21.20 WIB di aula Rapat lantai 2 gedung DPRD Pelalawan.
Rapat paripurna pengesahan Ranperda APBD Pelalawan Tahun 2016 dihadiri 33 dari 35 anggota DPRD Pelalawan, dua anggota DPRD Pelalawan yakni Wakil Ketua II DPRD Pelalawan Indra Kampe dan anggota DPRD Pelalawan Saniman tidak hadir dalam sidang paripurna.
Selain Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH, tampak hadir Bupati Pelalawan HM Harris, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pelalawan H Tengku Mukhlis, kepala SKPD se-Kabupaten Pelalawan, kabag, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat.
Paripurna pengesahan Ranperda APBD Pelalawan 2016 masing-masing Komisi DPRD Pelalawan menyampaikan hasil pembahasan anggaran APBD 2016 bersama-sama SKPD terkait.
Untuk Komisi I ditunjuk sebagai juru bicara dibacakan langsung oleh Ketua Komisi I DPRD Pelalawan Eka Putra SIP.
Untuk komisi II ditunjuk sebagai juru bicara, dibacakan langsung oleh Ketua Komisi II DPRD Pelalawan Habibi Hapri.
Sedangkan komisi III ditunjuk sebagai juru bicara, dibacakan langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Pelalawan Monang Pasaribu. Semua komisi berharap, anggaran yang disahkan dapat dipergunakan dengan baik oleh masing-masing SKPD demi kesejahteraan masyarakat.
Dalam pengesahan, DPRD Pelalawan mensepakati anggaran pendapatan belanja daerah tahun 2016 sebesar kurang lebih Rp 2,160 Triliun.
Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH,MH dalam sambutannya mengatakan, bahwa dengan disahkan APBD 2016, maka diharapkan seluruh program kerja yang sudah dibahas bersama dalam pembahasan APBD itu dapat dilaksanakan pihak eksekutif dengan baik. Dalam pengesehan tadi malam, pihaknya sudah mengesahkan anggaran sebesar Rp 2.160 Triliun.
"Pengesahan APBD Tahun Anggaran 2016 ini telah dibahas secara maksimal bersama-sama dengan mengacu pada kebutuhan riil masyarakat Kabupaten Pelalawan. Diyakini dengan berjalannya kegiatan APBD, maka kesejahteraan masyarakat Pelalawan akan meningkat," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Pelalawan HM Harris meminta seluruh SKPD melaksanakan APBD tersebut dengan penuh tanggung jawab atas penggunaan anggaran yang sudah dialokasikan. Dirinya mengucapkan terima kasih kepada anggota dewan dan seluruh SKPD yang membahas secara maraton. Dengan tepatnya waktu penetapan ini, maka dapat dimungkinkan untuk melaksanakan anggaran yang terdapat di APBD 2016 sesuai dengan waktunya pula.
HM Harris mengatakan, paripurna pengesahan APBD 2016 sudah disepakati sebesar kurang lebih Rp2,160 triliun. Dalam pengesahan tersebut untuk anggaran belanja daerah kurang lebih sebesar Rp2,157 triliun dan penyertaan modal buat Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Amanah Kabupaten Pelalawan kurang lebih sebesar Rp3 miliar.
"Kalau anggaran belanja daerah dibagi dua yakni belanja langsung kurang lebih Rp1,375.518 triliun atau 63,77 persen dan belanja tidak langsung kurang lebih Rp781.481 miliar atau 36,23 persen. Saya berharap seluruh satuan kerja perangkat daerah melaksanakan APBD tersebut dengan penuh tanggung jawab atas penggunaan anggaran yang sudah dialokasikan," tutupnya.***