PEKANBARU(HR)-Masyarakat Pekanbaru sebentar lagi akan menikmati aliran gas dari Perusahaan Gas Negara (PGN). Rencananya, Kecamatan Limapuluh akan menjadi percontohan City Gas di Pekanbaru.
Demikian dikatakan Asisten II Bidang Pembangunan dan Ekonomi Pemko Pekanbaru, Dedi Gusriadi, Kamis (10/12) kemarin. Dedi menyampaikan, ada empat kelurahan di Kecamatan itu yang dinyatakan oleh Kementerian ESDM sebagai percontohan city gas (gas perkotaan) Pekanbaru.
"Saat ini proses pengerjaannya sudah dimulai, tahap awal adalah pemasangan aliran pipa ke rumah-rumah masyarakat. Sudah mulai ada penggalian," sebutnya.
Setelah galian selesai, kata Dedi, proses selanjutnya pemerintah akan mengalirkan gas ke rumah-rumah sebagai bahan bakar sebagai pengganti tabung tiga kilogram. Dia merinci rumah tangga penerima aliran city gas diprioritaskan berasal dari keluarga kurang mampu.
"Mereka yang berhak mendapatkan harga gas murah dengan subsidi, bukan rumah mewah. Harganya jelas tiga kali lipat lebih murah dari harga normal," ujarnya.
Bila Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp.18.000, nantinya diperkirakan harga gas PGN hanya berkisar antara Rp4.000 sampai Rp5.000. Pihaknya, juga mengajukan pemasangan aliran city gas ini lebih banyak lagi tiap tahunnya hingga ditargetkan lima tahun mendatang semua wilayah sudah dialiri gas.
"Kami meminta ada penambahan, sehingga semua masyarakat ekonomi lemah bisa terpenuhi aliran city gas. Kita juga telah melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dengan Perusahaan Gas Negara (PGN) di Jakarta," imbuhnya.***