SELATPANJANG (HR)- Kapolres Kepualuan Meranti AKBP Z Pandra Arsyad minta kepada semua lapisan masyarakat Meranti agar tetap memelihara ketertiban umum. Tidak membuat onar terutama dalam menghadapi hari pemungutan suara.
Kepada para pimpinan partai atau tokoh politik terutama para pasangan calon agar senantiasa melarang anggotanya untuk melakukan sesuatu yang dapat memicu perselisihan.
"Kami dari petugas kemanan sangat berharap agar tidak ada pihak yang mencoba memancing keributan sehingga pelaksanaan Pilkada di Meranti tidak sampai ternoda," sebut Pandra kepada Haluan Riau di Selatpanjang, menyikapi persiapan yang mereka lakukan menjelang dilaksanakannya pemungutan suara Rabu besok.
Disebutkannya, Polres Kepulauan Meranti telah mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menjamin keamanan pelaksanaan Pilkada di Meranti selama ini. Dan untuk pengamanan di TPS, Polisi diterjunkan sebanyak 230 personil.
"Pada hari pencoblosan ini juga, Polisi mendapat dukungan dari TNI satu pleton, sehingga masyarakat akan merasa aman dalam menyalurkan hak politiknya di berbagai TPS besok,”ujar Pandra.
Pandra juga berharap kepada semua pihak terutama kepada pasangan calon dan tokoh partai maupun tokoh politik dari kedua pasangan agar senantiasa menginginkan keamanan dan kedamaian kita bersama.
Usaha maksimal telah dilakukan oleh kedua pasangan selama ini untuk menarik simpatik masyarakat. Dan kita berharap siapapun tidak melakukan kecurangan seperti politik uang. Sehingga pelaksanaan Pilkada kita di Meranti ini menjadi aman, lancar, kondusif dan berkualitas.
Diakhir bincang-bincangnya mengatakan, untuk 3 hari ke depan pihaknya kedatangan Tim PAMATWIL dari Polda Riau, 3 Pamen untuk melakukan pemantauan wilayah dalam kegiatan pelaksanaan Pilkada di Kepulauan Meranti.
"Kehadiran Pamatwil dari Polda Riau tersebut dipimpin Denypujianto SIK MH, dengan anggota AKBP Nanang Purnomo serta AKBP Suhermin,”kata dia.(jos)