PADANG (HR)–Dinas Perhubungan Sumatera Barat, akan fokus membuka konektivitas kereta api Trans Sumatera pada 2016.
“Kereta api Trans Sumatera nantinya akan melewati Lintas Timur Sumatera, dan fokus kita adalah konektivitas kereta dari Sumbar,” kata Kepala Dinas Perhubungan setempat, Amran di Padang, Selasa (8/12).
Ia mengatakan Sumbar tidak berada pada lintas utama, karena itu perlu dibangun konektivitas dari Sumbar. Jalur Sumatera railway akan dimulai dari Aceh, Medan, Dumai Pekanbaru, Jambi, Palembang dan seterusnya.
Maka untuk konektivitas Sumbar akan dibangun jalur kereta dari Muara Kelaban, Kabupaten Sijunjung sampai ke kelokan perbatasan Riau di Lipek Kain dan Jambi ke Taluak Kuantan.
Pembebasan lahan di daerah itu telah dilakukan karena rel kereta api sudah ada. Akan tetapi rel kereta api di daerah itu akan diganti semua dengan yang baru, karena lebarnya sudah tidak sama lagi.
Ia menjelaskan seluruh jalur kereta api yang ada di Sumbar akan ditambah mulai dari Pariaman ke Sungai Limau kemudian ke Seringgi, dan Pasaman Barat tembus ke Sibolga.
“Penambahan jalur ini tidak dilakukan sekarang akan tetapi pada periode selanjutnya,” ungkapnya.
Selain itu juga akan membuka jalur Padang – Lubuk Alung kemudian ke Kayu Tanam.
Jalur ini berpotensi untuk kereta api wisata yang ingin berlibur pada hari Sabtu dan Minggu.
Ia mengungkapkan pembangunan konektivitas dan reaktivasi jalur kereta api ini dianggarkan dananya sekitar Rp300 miliar.(sin/rio)