Pasir Pengaraian (HR)- Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Bupati Rohul, Achmad, M.Si menyalurkan Dana hibah kepada Kementerian Agama Rohul untuk honor para guru yang berada di bawah lingkungan Kemenag Rohul, Jumat (4/12), di Convention Hall Mesjid Agung Islamic Center Pasir Pengairain.
Dijelaskan Bupati Achmad, pemberian dana hibah tersebut berjumlah Rp3.174.000.000. Nantinya akan digunakan untuk memberikan honor para guru di bawah kemenag, yang dibayarkan dua tahap selama setahun.
"Untuk tahap kedua ini kita lakukan secara elektronik atau melalui transfer melalui setiap rekening para guru. Sehingga lebih cepat dan efisien," katanya.
Penerapan sistem elektronik atau menggunakan via transfer ini bermaksud, agar tidak ada pemotongan dalam bentuk apapun. Sehingga honor tersebut bisa utuh ke tangan para guru.
Memang sebelumnya, pencairan masih dilakukan secara langsung. Namun hal tersebut kurang efektif, baik bagi petugas maupun bagi para guru. Untuk itulah pada tahap kedua ini menggunakan via transfer melalui rekening masing-masing guru.
Penerapan melalui via transfer juga dapat menghindarkan petugas dari fitnah yang dapat merusak sistem serta nama baik suatu instansi. Sehingga cara yang pas dalam pembayaran tersebut melalui via transfer.
Ia menambahkan, dana hibah yang telah diserahkan kepada pihak Kemenag. Nantinya akan diberikan kepada 1.058 guru honor yang berada di bawah naungan Kemenag Rohul. Masing-masing guru, nantinya akan mendapatkan honor Rp500 ribu setiap bulanya.
Pada pencairan tahap kedua ini, masing-masing guru mendapatkan Rp.3 juta dengan pembayaran selama enam bulan. Pasalnya, pencairan dana ini dibagi dua tahap dengan pembayaran setiap enam bulan sekali.
Achmad berharap dengan diberikannya honor para guru ini bisa menumbuhkan semangat dalam memberikan ilmunya kepada para generasi penurus bangsa. Sehingga generasi muda Rohul menjadi pintar dan berakhlak mulia.
Bukan hanya itu saja, dengan pemberian honor ini juga dapat menambah sejahteraan para guru dalam menjalankan aktivitasnya setiap hari.
"Pergunakanlah honor tersebut dengan baik, sesuai dengan keperluannya. Jangan mentang-mentang baru dapat duit, langsung membeli apa yang diinginkan," jelasnya.
Masih di tempat yang sama, Kepala Kantor Kemenag Rohul. Ahmad Supardi Hasibuan, menjelaskan, honor para guru yang berada di bawah naungan Kemenag Rohul akan langsung ditransfer melalui rekening masing-masing guru.
Dirinya mengungkapkan, memang ada perubahan dari pemberian secara langsung menjadi via transfer. Hal itu dilakukan agar lebih cepat dalam penyalurannya. Sehingga tidak memakan waktu yang lama.
"Kalau bisa cepat kenapa harus lama, kita juga hidup di zaman modren. Makanya kita manfaatkan elektronik yang modren ini," ungkapnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, nantinya pada honor masing-masing guru tersebut ada potongan infak sebesar 2,5 persen dari jumlah honor yang diterima. Hal tersebut sudah disepakati oleh semua guru. "Di harta kita kan ada harta orang lain juga.
Makanya, kita potong sebanyak 2,5 persen. Sehingga honor itu menjadi berkah," pungkasnya.(adv/humas)