PEKANBARU (HR)-Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional, tahun 2015, Walikota Pekanbaru Firdaus, membuka secara resmi penggunaan Hutan Wisata. Bertempat di Komplek Pangkalan Udara, Roesmin Nurdjadin, Pekanbaru, Rabu (2/12) kemarin.
Dalam sambutannya, Firdaus mengajak seluruh masyarakat Kota Pekanbaru untuk senantiasa menanam satu pohon di lingkungan rumah tangga. Selain berguna sebagai pohon pelindung, buah dari pohon juga dapat dimanfaatkan dan untuk terciptanya oksigen dan udara yang sehat.
"Jika kita menanam pohon dimulai dari hari ini, faedahnya akan dapat dirasakan bagi kelangsungan hidup generasi muda bangsa di masa yang akan datang. Bila kita mengabaikan pelestarian hutan yang mengakibatkan bencana banjir saat musim penghujan dan kekeringan saat kemarau, sama saja kita tak ramah lingkungan," katanya.
Menurut orang nomor satu di Pekanbaru itu, menciptakan pekarangan hijau sangat diperlukan, mengingat banyaknya polusi udara yang terjadi saat ini. Terlepas dari usia, baik muda ataupun tua, karena sebenarnya semua orang dapat membantu menciptakan pekarangan hijau dirumahnya masing- masing.
Jika mempunyai satu pohon saja di rumah, kata wako, sudah lebih cukup untuk menjaga pekarangan rumah hijau, bila memiliki pekarangan luas, tidak menutup kemungkinan untuk menanam lebih banyak lagi pohon atau tanaman.
Karena hal itu bisa menjaga udara di lingkungan sekitar menjadi bersih. Dengan semakin banyak pohon di lingkungan rumah dan jalan-jalan di sekitar, akan membantu meningkatkan jumlah keseluruhan tingkat oksigen yang sangat bermanfaat bagi lingkungan, tanaman, hewan dan manusia.
"Mari bersama-sama kita ciptakan pekarangan maupun lingkungan yang hijau sehingga menimbulkan kesan yang asri dan sejuk. Kalau setiap warga Pekanbaru menanam satu pohon dirumahnya, maka sesuai cita-cita Pekanbaru menuju metropolitan madani, yang didalamnya terwujud kota bersih, sehat dan asri. Apalagi kalau bisa seperti hutan kota yang ada di kawasan Lanud Roesmin Nurdjadin ini," kata walikota lagi.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis bibit pohon kepada masyarakat, untuk ditanam sebagai pohon pelindung dan upaya penghijauan di lingkungan rumah masing- masing. Terdiri dari pohon Mahoni, Matoa, Ketapang, Sukon, Mangga, Durian, Petai, Pulai, dan pohon Kecapi. Begitu juga untuk Kota Pekanbaru, juga akan ditanami sebanyak 12.000 pohon yang akan dibagikan kepada 12 kecamatan yang ada.
Usai penanaman pohon, Walikota Pekanbaru bersama Danlanud Roesmin Nurdjadin, Marsekal Pertama TNI Henri Alpiandi, Kadis Kehutanan Provinsi Riau Badrizal Labai dan para asisten serta para kadis dan Kepala Badan di lingkungan Pemko Pekanbaru, juga membuka penggunaan hutan wisata seluas 10 hektare dan hutan kota seluas 26 hektare.
Selanjutnya, wako dan rombongan juga melakukan kegiatan mancing bersama di kolam ikan di komplek Lanud Roesmin Nurdjadin Pekanbaru.
Secara nasional, Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional tahun 2015 digelar di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, di Desa Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Kamis (26/11). Dihadiri langsung Presiden RI, Joko Widodo dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya.(adv/humas)