BENGKALIS (HR)-Pemkab Bengkalis melalui Bagian Kesra yang biasanya menganggarkan dana bantuan pendididikan dan bantuan penulisan akhir untuk mahasiswa yang berasal dari kabupaten Bengkalis, kini ditiadakan.
Bantuan dana penulisan akhir baik berupa skripsi, maupun tesis ditiadakan.
Tidak disalurkannya bantuan penulisan akhir ini, bukanlah program ini sudah dihapus Pemkab Bengkalis, karena anggarannya sendiri sudah disediakan, tetapi karena waktu yang sudah mepet dan tidak memungkinkan lagi melakukan seleksi administrasi.
Kabag Kesra sekretariat Pemkab Bengkalis melalui Kasubag Pendidikan, Sofwan, Selasa (24/11), membenarkan tidak adanya bantuan penulisan akhir tauun ini sebagaimana yang diberikan tahun-tahun sebelumnya.
"Anggarannya memang sudah kita plotkan bersama bantuan pendidikan. Namun karena keterbatasan waktu untuk melakukan seleksi administrasi, kita putuskan bantuan penulisan akhir tahun ditiadakan. Anggarannya, kita kembalikan ke kas daerah," ujar Sofwan.
Di samping waktu yang sudah mepet, pertimbangan lainnya kata Sofwan, karena perguruan tinggi sudah banyak yang mewisuda lulusannya, sehingga bantuan penulisan akhir dinilai kurang tepat, jikan dipaksakan disalurkan.
Ia mengakui, jika seharusnya dana bantuan pendidikan ini harusnya disalurkan pada awal tahun agar bisa termanfaatkan oleh mahasiswa yang sedang melakukan penyusunan skripsi maupun tesis, namun karena kesibukan tim seleksi di sekretariat yang banyak terlibat dengan berbagai kegiatan, hal itu tidak dapat direalisasikan.
"Kondisi menjadi bahan evaluasi bagi kita, agar tahun depan baik bantuan biaya pendidikan maupun bantuan penulisan akhir dapat disalurkan lebih awal," tutup Sofwan.***