BaGANSIAPIAPI (HR)- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rohil membeberkan bahwa di tahun 2015 ini akan direalisasikan pembangunan jalan Kecamatan Kubu-Kecamatan Pekaitan. Pembangunan berupa jenis rigid itu dianggarkan senilai Rp45 miliar.
Anggota DPRD Rohil Komisi C bagian pembangunan, Yohanes, Kepada wartawan menyebutkan ada anggran Rp45 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rohil Tahun 2015.
Jelasnya, infrastruktur, tahun 2015 memang ada pembangunan jalan rigid pavement senilai Rp45 miliar, Pekaitan-Kubu. “Insya Allah tahun ini, Kubu itu, rigid, Rp45 miliar, Pekaitan-Kubu, Pekaitan juga ada bangunan-bangunannya, lupa saya pak, karena pembahasannya kemarin sudah dibawa ke Pekanbaru," ujarnya, Jumat (23/1).
Sementara itu, terkait aksi demonstrasi masyarakat Pekaitan yang mendatangi DPRD, Kamis (22/1) lalu guna menuntut perbaikan jalan, hal itu dinilai Yohanes wajar.
“Kondisi jalan Pekaitan itu memang rusak berat, pak, wajar mereka ke sini,” tambahnya.
Selain infrastruktur jalan dan jembatan, memang Kecamatan Pekaitan diakuinya minim infrastruktur. Sebagaimana disebutkan dalam aksi demo belum lama ini bahwa ada sekolah yang tak punya gedung sehingga para siswa menjalani aktivitas belajar mengajar dengan duduk di lantai gedung Pustu yang belum difungsikan.
Minim
Terpisah, Atmansyah (26) warga Pekaitan, mengakui minimnya infrastruktur di Kecamatan Pekaitan. Katanya, untuk satu lokal sekolah disekat menjadi tiga dan tidak memiliki kursi belajar.
Sedangkan untuk kondisi jalan dan jembatan parah karena tak pernah dibangun. "Kalau jalan kami tak pernah rusak, kan emang tak pernah dibangun apo nak usak," terang Atmansyah dengan logat menyindir.
Terkait maraknya konflik lahan, dia menilai terjadinya hal itu karena ketidaktahuan masyarakat. Bagaimana tidak, bahkan di kantor desa dan kecamatan saja tak memiliki peta kawasan. (zmi)