BANGKINANG (HR)- Bunda PAUD Kabupaten Kampar, Hj Eva Yuliana, mengikuti Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi dalam kategori Penuntasan Satu Desa Satu PAUD sampai di tingkat nasional, Sabtu (6/12). Kegiatan ini diikuti 18 peserta se-Indonesia yang digelar di Hotel Jambu Luwuk, Yogyakarta.
Eva menampilkan profil Satu Desa Satu PAUD melalui pemaparan tayangan slide tentang gambaran wilayah Kabupaten Kampar. Dalam pemaparannya n menceritakan upaya Kabupaten Kampar mengembangkan PAUD sejak tahun 2002 semasa Jefry Noer menjabat Bupati periode pertama sampai saat ini. Kini telah ada 761 PAUD yang tersebar pada 250 desa se-Kabupaten Kampar.
Eva menanamkan prinsip untuk mencapai harapan itu, pada masa keemasan anak harus diberi pendidikan sejak usia dini, diprioritaskan, dipelihara secara maksimal menjadi perhatian semua pihak, sebab di masa itu merupakan upaya awal pembentukan kualitas, kepribadian, pembentukan pondasi yang kokoh dan mantap untuk masa yang akan datang.
"Upaya maksimal sudah kita lakukan untuk menyukseskan program nasional itu, hingga mampu mengikuti Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi di tingkat nasional, namun masih banyak yang harus kita lakukan pembinaan dan penyempurnaan, perbaikan untuk perkembangan PAUD di Kabupaten Kampar, di antaranya akan dibina PAUD Percontohan pada 21 kecamatan juga pembentukan PAUD anak pasar," ujarnya.
Dikatakan Eva, kerjasama seluruh lini untuk menyukseskan program ini sudah dilakukan melalui organisasi, khususnya peran perempuan dalam kegiatan program pada semua organisasi, seperti PKK, Prmuka, IGTKI, Gugus PAUD, lembaga pemerintah daerah, di antaranya Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP), P2TP2A juga dengan berbagai perusahaan melalui bantuan Coorvorate Social Responsibitily (CSR).
Direktur Pembinaan PAUD Jakarta, Herman Syamsudin, yang membuka Apresiasi Bunda PAUD dan Gugus PAUD Berprestasi di Yogyakarta itu menyampaikan,Menurut Herman apresiasi bunda PAUD ini bukan lomba dan tidak mengedepankan juara, tetapi Apresiasi terhadap Bunda PAUD dan gugus PAUD Berprestasi se-Indonesia untuk menyampaikan semua potensi yang dimiliki dari masing-masing daerah bagaimana upaya Bunda PAUD bekerjasama dengan pemda.(oni)