TANJUNGPINANG (HR)-Kapal aluminium yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belaja Daerah (APBD) Kepri hampir rampung dikerjakan. Pengerjaan fisik kapal tersebut sudah mencapai 80 persen.
Sekretaris Komisi III DPRD Kepri, Sofyan Samsir mengatakan kapal tersebut sedang dikerjakan di Batam dan ditargetkan sudah bisa dioperasikan pada 2016 mendatang.
"Memang tadi ada kawan-kawan dari Komisi III DPRD Kepri sempat meninjau pengerjaan kapal tersebut. Sampai saat ini pengerjaan fisiknya sudah mencapai 80 persen. Kapal itu dikerjakan di Batam," ujar Sofyan, Kamis (12/11) sore.
Menurut Sofyan, kapal tersebut dibuat Pemprov Kepri dengan anggaran sebesar Rp 30 miliar. Dengan anggaran tersebut, Pemprov Kepri hendak mendatangkan kapal yang layak dan nyaman digunakan oleh masyarakat di pulau-pulau terdepan.
"Kapal ini berkelas ekonomi. Dilengkapi AC dan nyaman untuk pelayaran masyarakat.
Sesuai rencana, kapal ini akan disubsidi Pemprov Kepri dan dioperasikan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Kepri. Jadi, masyarakat tidak membayar penuh," jelas Sofyan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemprov Kepri, Muramis mengatakan, kapal berbahan alunium itu didatangkan untuk melayani masyarakat di pulau-pulau terdepan seperti Moro, Dabo, Daik dan lain-lain.(tbn/rio)