PEKANBARU (HR)-PBSI Kuansing menurunkan 10 pebulutangkis andalannya untuk ambil bagian dalam Kejurprov Bulutangkis Riau di GOR HTT Pekanbaru, 31 Oktober-2 November.
Sepuluh pebulutangkis andalan Kuansing tersebut adalah Taufik Hidayat, M Ridho Salim, M Sabri, Isa Ansari, Maidi Fikri, Robi Wahyu Pratama, Jondri MZ, Arpi Anto, Aldaris Salam dan Nur Mauliyah.
"Sepuluh pebulutangkis tersebut didampingi oleh tiga pelatih dan ofisial yaitu Safri Efendi, Yandra Hariyen dan Jedri," ujar Ketua PBSI Kuansing, Marwan kepada Haluan Riau, Minggu (1/11) di GOR HTT Pekanbaru.
Marwan yang juga Kadisbudparpora Kuansing itu menyebutkan keikutsertaan pebulutangkis Kuansing di Kejurprov tersebut adalah untuk mengukur kekuatan sekaligus menambah jam terbang bagi atlet yang diturunkan.
"Target kita adalah untuk mengukur kekuatan dan menambah jam terbang pemain. Kalau bisa juara tentu kita sangat bersyukur. Pasalnya, persaingan di Kejurprov ini sangat ketat sebab semua pebulutangkis terbaik di Riau turun karena Kejurprov ini adalah ajang seleksi untuk Kejurnas Bulutangkis 2015 nanti," kata Marwan.
Marwan menjelaskan bahwa olahraga bulutangkis di Kuansing sudah mulai berkembang. Apalagi, sarana olahraganya sudah dibuat di venue Kebun Nopi.
"Kita sudah membuat lapangan bulutangkis yang berstandar di venue Kebun Nopi tersebut. Diharapkan bulutangkis bisa berkembang dan melahirkan prestasi untuk Kuansing," jelasnya. (pep)