PEKANBARU (HR)-Pelaksanaan kegiatan ujian semester disepakati pada tanggal 17 Desember mendatang. Keputusan tersebut berdasarkan hasil rapat Dinas Pendidikan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Hal itu tertunda dari penjadwalan semula yang dijadwalkan pada 3 Desember mendatang.
"Ujian semester ini, ditunda sesuai dengan kebijakan Dinas Pendidikan Provinsi Riau,
Ujian
bila tetap dipaksakan untuk pelaksanaanya pada 3 Desember, sangat tidak memungkinkan. Karena selama bencana kabut asap, peserta didik tidak belajar dengan maksimal, karena sekolah sering libur," kata Ayat Cahyadi, Wakil Walikota Pekanbaru, saat rapat Musyawarah Pimpinan Daerah Muspida), di aula Lantai III, Kantor Bappeda, Jumat (30/10).
Ayat juga menyebut selama kabut asap hampir tiga bulan sekolah sempat diliburkan, saat ditanya apakah sebanding dua pekan penundaan Mid semester, dengan libur panjang selama ini, Ayat menjawab, bahwa dirinya optimis peserta didik mampu mengejar ketertinggalan dari mata pelajaran.
"Saya rasa sudah cukuplah waktu dua minggu itu dimundurkan bagi siswa untuk mengejar ketertinggalan pelajaran, siswa di Pekanbaru ini kan pintar-pintar" ujarnya.
Meski demikian, Ayat mengimbau kepada pihak sekolah agar sungguh- sungguh untuk memaksimalkan proses belajar mengajar di sekolah menjelang ujian dilaksanakan. Sehingga ketertinggalan pelajaran selama ini, bisa dikejar oleh sekolah untuk siswanya."Kita berharap Pekanbaru terus diguyur hujan, agar asap benar-benar hilang dari langit Pekanbaru," imbuhnya.(her).