Padangpariaman (HR)-Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyampaikan rencana pembangunan jalan tol Padang-Bukittinggi akan dimulai pada akhir 2015.
"Saya sudah tinjau langsung ke Sicincin sepanjang 17 kilometer sudah dibebaskan, masih ada sekitar 11 kilometer lagi namun sudah persiapan pembebasan lahan, jika tuntas dalam dua bulan akhir tahun mulai dikerjakan dari Padang," kata Rini di Padangpariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa.
Ia menyampaikan hal itu di Bandara Internasional Minangkabau di Padangpariaman meninjau kondisi bandara dan pengerjaan jalur kereta api menuju bandara.
Menurut dia berdasarkan pantauan lebar lahan yang sudah dibebaskan baru 34 meter, idealnya untuk jalan tol minimal 60 meter, bahkan Presiden minta 120 meter.
Kalau dari Padang menuju Sicincin sepanjang 17 kilometer pelebarannya bisa cepat maka diharapkan dalam 12 bulan akan rampung, ujar dia.
Ia berharap pada kuartal pertama 2017 untuk rute Padang menuju Sicincin sudah rampung.
Sedangkan untuk dari Sicincin menuju Bukittinggi bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan dilakukan pengkajian ulang karena beberapa area kemungkinan menggunakan terowongan, kata dia.
Jalan tol Padang-Sicincin adalah bagian dari jalan Trans-Sumatera yang menghubungkan Padang, Sumatera Barat dengan Dumai, Riau melewati Lembah Anai, Padang Panjang terus menuju Bukittinggi dan bersambung dengan kelok sembilan di Payakumbuh.
Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar Suprapto mengatakan pembangunan jalan tol tidak perlu panjang-panjang, sebab sulit dalam pemeliharaannya.
Biasanya tol itu cukup 3 kilometer saja lalu disambung jalan negara atau jalan provinsi, lalu tol lagi dan begitu seterusnya, ujar dia. (ant/rio)