Pangkalan Kerinci (HR)- Komite Penasehat Para Pemangku Kepentingan Independen atau Independent Stakeholder Advisory Committee memberikan delapan rekomendasi kepada PT RAPP subsidiari dari Asia Pacific Resources International Limited untuk memperkuat komitmen perusahaan dalam pengelolaan hutan secara berkelanjutan.
Corporate Communications Manager PT RAPP Djarot Handoko mengatakan, RAPP menerima rekomendasi dari komite independen itu dan akan menindaklanjuti segera dalam tiga bulan ini. Dan akan memberikan laporan perkembangannya kepada SAC pada pertemuan di pertengahan 2015 mendatang.
“Terimak asih kepada SAC atas rekomendasi yang diberikan dalam menegaskan kembali komitmen kami terhadap pengelolaan hutan secara lestari yang diluncurkan pada 28 Januari 2014 lalu,” kata Djarot, Rabu (21/1) di Pangkalan Kerinci.
Tidak bisa dipungkiri keberadaan perusahaan penghasil bubur kertas dan kertas terbesar ini telah berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar wilayah operasional melalui terbukanya 90 ribu kesempatan kerja dan peningkatan infrastruktur baik secara fisik atau sosial kemasyarakatan.
“Di samping program sosial, PT RAPP juga berkomitmen dalam kebijakan satu banding satuantara hutan tanaman dan hutan konservasi di mana saat ini total luas hutan yang telah dikonservasi mencapai 250 ribu hektare di tambah 40 ribu lagi akan dijadikan kawasan restorasi ekosistem. Bahkan masuknya musim kemarau tahun ini, tim pemadam kami di lapangan sudah siap siaga termasuk penambahan peralatan pemadam yang baru dalam mencegah terjadinya kembali kebakaran lahan oleh oknum tidak bertanggung jawab,” jelas Djarot.
Adapun delapan rekomendasi komite SAC tersebut, terangnya, adalah memperjelas komitmen terhadap kawasan hutan bernilai konservasi tinggi, pemenuhan bahan baku dari hutan tanaman industri, komitmen terhadap hutan lindung dan konservasi, pengelolaan lahan gambut yang berkelanjutan, komitmen kepatuhan terhadap aturan yang berlaku dan sertifikasi, pemberdayaan masyarakat, transparansi dan komitmen seluruh perusahaan yang berada di bawah naungan Grup Raja Garuda Emas.(pen)