TELUK KUANTAN (HR)-Direktur RSUD Teluk Kuantan mengakui kabut asap melanda Kuansing, Rabu (21/10) sudah membahayakan kesehatan masyarakat.
"Ini sudah luar biasa pekatnya, sudah seperti tinggal di atas awan, di rumahpun pakai masker," ujar Direktur RSUD Teluk Kuantan David Oloan, Rabu (21/10).
Dirinya prihatin tidak tuntasnya masalah kabut asap saat ini, sehingga banyak menimbulkan korban yang dialami masyarakat.
"Kasihan terhadap masyarakat yang alergi karena kabut asap, seperti sesak nafas dan asma , yang banyak dirawat di rumah sakit," ujar David Oloan.
Meskipun belum ada korban jiwa, namun rumah sakit cukup khawatir kondisi kabut asap makin pekat. "Bayangkan penderita asma kalau kena asap langsung tumbang, kabut asap tidak main-main," katanya.
Selama Agustus jumlah rawat jalan yang ditangani RSUD Teluk Kuantan mencapai 122 pasien dan rawat inap 22 pasien, September 25 rawat jalan dan 15 rawat inap. Oktober cukup banyak yang dirawat maupun rawat jalan.
"Datanya tengah kita rekap, paling banyak anak-anak yang mengalami batuk dan pasien sesak nafas dan asma," katanya. (adv/humas)