TEMBILAHAN (HR)-Pusat Data dan Informasi Perempuan Riau Kabupaten Indragiri Hilir, menggelar pertemuan dengan tim kreatif pembuat film Profil Istri Bupati Inhil dari Masa ke Masa, di Gedung Wanita Tembilahan.
Pertemuan yang dipimpin langsung Ketua Pusdatin Puanri Inhil Zulaikhah Wardan ini, bertujuan mematangkan pembuatan film dokumenter Profil Isteri Bupati Inhil dari Masa ke Masa tersebut.
Pada pertemuan itu, dibahas berbagai hal mengenai jadwal, persiapan kontrak dan teknis pengumpulan dokumen dan informasi tentang berbagai kegiatan para isteri Bupati Inhil yang diperlukan dalam pembuatan film ini nantinya.
"Tujuan pembuatan film ini untuk memotivasi generasi muda tentang berbagai hal yang telah dilakukan para isteri Bupati, saat mendampingi suami dari masa ke masa," tutur Zulaikhah, Jumat (16/10). Dalam film ini nanti akan mengisahkan tentang bagaimana beratnya perjuangan para perempuan pendamping orang nomor satu di Inhil saat bertugas, jika dibandingkan dengan daerah lain. Dengan geografis wilayah yang sebagian besar wilayah merupakan perairan.
Dikatakan, kalau melakukan kegiatan dan pembinaan ke daerah kecamatan dan desa memerlukan waktu dan tenaga dan biaya besar, berbeda dengan daerah di Pulau Jawa memiliki waktu singkat dan tenaga serta biaya minim, bisa melakukan jangkauan pembinaan yang banyak dan ditunjang dengan transportasi memadai.
Pembuatan film ini juga merupakan upaya Pusdatin Puanri melakukan pengumpulan informasi dan pendataan apa saja yang telah dan akan dilakukan perempuan membantu pemerintah dalam memberikan data dan informasi yang akurat, sehinga bisa dijadikan acuan bagi pembangunan, khususnya untuk kaum perempuan di Inhil.
"Pemutaran film ini akan dilaksanakan pada bulan Desember mendatang dalam rangka memperingati Hari Ibu, sekaligus ulang tahun ke-2 Pusdatin Puanri Kabupaten Indragiri Hilir," sebut Ketua TP PKK Inhil ini. Iwan Gardiawan, dari tim kreatif pembuatan film dokumenter Profil Istri Bupati Inhil dari Masa ke Masa menyebutkan, film nantinya selain akan menampilkan perjuangan para isteri Bupati, juga para tokoh perempuan yang berkiprah dalam dunia politik, budaya dan bidang lainnya.
"Sehingga masyarakat luar Inhil menjadi lebih tahu tentang berbagai kiprah mereka dalam pembangunan di Inhil ini. Tentunya juga memerlukan support peningkatan promosi dari Bagian Hu-mas," imbuhnya. (adv/humas)