PADANG (HR)-Jajaran pelatih Semen Padang ingin menambah kekuatan mereka di barisan belakang, menyusul hasil buruk yang diraih dalam dua turnamen pramusim. Setelah gagal di Piala Wali Kota Padang, Kabau Sirah juga terpuruk di Surya Citra Media Cup.
Semen Padang gagal ke semifinal SCM Cup setelah menelan kekalahan kedua. Usai dibekap Persebaya Surabaya, Semen Padang ditaklukkan Sriwijaya FC 1-2, Senin (19/1) malam. Asisten pelatih Welliansyah menyatakan, Semen Padang perlu mendatangkan pemain belakang berkualitas.
“Tidak ada jalan lain, kita harus tambah pemain, terutama sektor pertahanan, itu harus. Begitu pun di depan. Herman Dzumafo dan semua pemain tetap akan dievaluasi,” tegas Welliansyah.
“Anak-anak sebenarnya bermain bagus. Kami sedikit lengah di lima menit akhir, sehingga serangan balik Sriwijaya bisa menyamakan skor. Gol Ferdinand Sinaga itu meruntuhkan motivasi pemain, dan ditambah blunder kiper Fakhrurazi,” jelasnya.
Menanggapi hasil itu, pemain depan Semen Padang FC, Nur Iskandar usai pertandingan mengaku kecewa gagal mempertahankan keunggulan.
"Kami lengah pada menit terakhir, padahal kami bermain cukup baik," ujar Nur.
Hal yang sama juga dikatakan Airlangga, baginya tim sudah tampil maksimal, dan bermain dengan semangat, "Gol penyeimbang pada menit terakhir mempengaruhi psikologi pemain, dan itu dimanfaatkan lawan," urainya.
Sementara kubu Sriwijaya FC melalui asisten pelatih Hendri Susilo menyebutkan, laga kedua tim berlangsung menarik. Permainan berimbang juga diperlihatkan Semen Padang dan Laskar Wong Kito.
“Tujuan kami di SCM Cup ini ajang uji coba untuk mencoba semua pemain. Lini belakang dan depan memang masih lemah, tapi secara keseluruhan anak-anak tampil memuaskan,” ungkap Hendri.
Dengan kemenangan, maka dipastikan Sriwijaya FC lolos ke semi-final, karena sudah mencatat dua kali kemenangan. Satu tiket lainnya dari Grup A tinggal diperebutkan Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta. Dalam laga terakhir, Rabu (21/1), Sriwijaya FC akan berhadapan dengan Persebaya, sementara Semen Padang akan ditantang Persija.(ssc/pep)