BAGANSIAPIAPI (HR) -Tim Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Bagansiapiapi menyidik dugaan korupsi pembangunan water boom tahun 2010-2011 di Kabupaten Rohil. Proyek tersebut tampak terbengkalai dan tak bisa difungsikan.
Hal ini dikatakan Kepala kejaksaan Negeri Bagan Siapi-api, Bima Suprayoga, melalui Kasi Pidsus Kejari Bagansiapiapi, Amriansyah, Jumat (2/10). Dikatakannya, pihaknya telah memanggil dua orang saksi terkait proyek yang diyakini bermasalah itu. "Ya, Kemarin ada kita panggil bendahara dan PPTK nya untuk dimintai keterangan seputar pembangunan water boom di lokasi Batu Enam," ujarnya.
Pemeriksaan ini, katanya, merupakan lanjutan dari data awal penyidikan sebelumnya. Kasus ini merupakan pengembangan dengan memanggil dua orang saksi. Dalam waktu dekat diyakini akan menemukan tersangka. Lebih lanjut pihaknya masih mengumpulkan bukti dan mendengarkan saksi.
"Keterangan tambahan masih kita butuhkan, rencana kita akan panggil saksi lainya untuk melengkapi data, karena sebelumnya kita telah memanggil tim ahli," katanya singkat.***