Painan (HR)-Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menyiagakan tim Search and Rescue (SAR) di Pos Pengamanan Siaga Bencana Painan dan objek wisata di daerah itu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan Pri Nurdin di Painan, Minggu, mengatakan, SAR disiagakan guna memberikan pertolongan bagi masyarakat jika dibutuhkan. "Bencana tidak bisa kita tebak kapan waktunya datang, namun kita harus selalu waspada. Jika terjadi bencana mereka (SAR) dapat langsung bergerak ke lokasi yang membutuhkan bantuan, " katanya.
Tidak saja pada hari-hari kerja, tetapi pada hari-hari lainnya pemkab tetap menyiagakan SAR di tempat-tempat yang disediakan. Khusus pada hari-hari libur, Tim SAR juga disiagakan di objek wisata yang ramai dikunjungi para wisatawan.
Karena pada hari-hari libur tersebut sejumlah objek wisata di kabupaten itu ramai pengunjung yang datang dari dalam dan luar daerah dengan tujuan untuk berwisata.
Dengan ramainya pengunjung, maka berbagai kejadian tidak tertutup kemungkinan dapat terjadi sehingga membutuhkan Tim SAR untuk memberikan bantuan pertolongan jika terjadi bencana.
Jumlah personel SAR yang disiagakan pada tempat-tempat tersebut disesuaikan dengan tingkat kerawanan dan kondisi cuaca saat itu serta prediksi jumlah kunjungan ke berbagai objek wisata yang ada. Ia mengatakan, hal itu merupakan upaya pemkab dalam melakukan pelayanan optimal terhadap warga dan pengunjung wisata sehingga dapat memperkecil risiko dari berbagai bencana jika terjadi dan meminimalkan korban dari risiko bencana.
Tim SAR juga dibekali dengan berbagai peralatan dan perlengkapan, mulai kendaraan operasional (mobil dan sepeda motor) hingga peralatan lainnya yang dibutuhkan untuk memberikan pertolongan kepada korban bencana.
Mardi (42), seorang warga mengatakan, keberadaan Tim SAR di kabupaten itu merupakan hal yang penting dalam melakukan pelayanan optimal kepada masyarakat. Hal itu didasarkan atas potensi bencana yang memungkinkan dapat terjadi tanpa diketahui waktunya oleh manusia. (ant/rio)