JAKARTA (HR)-Bursa Efek Indonesia terus gencar melakukan sosialisasi guna menumbuhkan minat investasi para investor lokal.
Pasalnya, hal ini dapat bermanfaat untuk menjaga volatilitas yang terjadi di pasar perdagangan efek saat ini.
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Nicky Hogan mengatakan, sosialisasi ini dilakukan sebab sejak Juni, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai mengalami volatilitas dengan kecenderungan melemah.
Walaupun di satu sisi terjadi penjualan dari pihak investor asing, namun di sisi lain, investor lokal terus melakukan pembelian.
Nicky menjelaskan, secara berkala, BEI melalui 19 kantor perwakilan dari Aceh hingga Papua terus mengadakan pertemuan, gathering, forum, dan sekolah pasar modal untuk menarik para calon investor.
“Kita juga tahun ini ada 19 galeri investasi kerja sama dengan Perguruan Tinggi dan pihak sekuritas, anggota bursa. Ada total 139 yang kita miliki tersebar dari ujung ke ujung Indonesia. Hal-hal itu terus kita lakukan sosialisasi,” ujarnya dalam iBCM Channel, Jakarta, Selasa (15/9).
Tak hanya edukasi, namun pihaknya juga akan melakukan utilitasi supaya masyarakat tidak hanya sekedar tahu namun juga mengerti akan dasar bagian dari implementasi sebagai investor.
Lanjut dia, acara tahunan seperti Investor Summit dan Capital Market Expo juga akan membantu dalam menumbuhkan minat investor lokal yang akan digelar pada November. Namun, pihaknya akan mengubah konsepnya. (okz/mel)