SELATPANJANG (HR)- Manager PT PLN Rayon Selatpanjang Asmardi mengatakan pihaknya ke depan akan berupaya mengurangi subsidi pemerintah. Untuk itu PLN akan memaksimalkan pemasangan baru atau sambungan baru dengan kapasitas 1300 watt.
Sebab jika masih memasang kapasitas 900 watt, daya tersebut masih mendapat subsidi dari pemerintah. Untuk itu sejak saat ini kita akan menerapkan pemaksimalan pemasangan baru bagi masyarakat dengan kapasitas yang tidak termasuk subsidi itu.
Dengan demikian, kedepan subsidi pemerintah untuk PLN tidak akan bertambah, justru akan berkurang, jika pelanggan yang selama ini berlanggganan di kapasitas 900 misalnya akan beralih ke daya 1300.
Demikian diungkapkan Asmardi Manager PT PLN Rayon Selatpanjang, kepada Haluan Riau di Selatpanjang Selasa kemarin.
Dijelaskannya, kebijakan tersebut bukan berarti PLN tidak akan meladeni permintaan sambungan baru dengan daya 900 watt. PLN akan tetap meladeni pemasangan tersebut hanya saja calon pemasang ini harus memiliki dokumen yang mengatakan bahwa calon ini benar-benar masyarakat miskin.
Ada administrasi yang harus dikantongi oleh para pemohon tentu saja dengan berbagai aturan yang baru. Seperti surat miskin yang dikeluarkan instansi terkait, selanjutnya surat ini juga harus mendapat ferivikasi dari instansi teknis, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten hingga provinsi.
Bahkan mungkin bisa jadi dari intansi lebih tinggi lagi. Dengan memiliki kelengkapan dokumen tersebut, maka PLN pasti akan memasangnya. Jadi, ke depan jika toh mau menyambung daya 900 watt, haruslah memiliki dokumen yang dibutuhkan sesuai ketentuan kategori miskin itu.
Ditambahkannya, masyarakat yang saat ini memiliki daya paling rendah 900 watt, hendaknya menjaga agar tidak terjadi karusakan.
Kerusakan biasanya terjadi akibat mencoba diutak-atik. Menaikkan daya sendiri tanpa persetujuan PLN beresiko ancaman tindak pidana. Untuk itu kita ingatkan kepada seluruh konsumen PLN di Meranti agar tetap merawat pesawat meteran di rumah. Dan jika ada gangguan yang terjadi segera informasikan kepada PLN untuk segera ditangani.
"Mari bersinergi untuk maju bersama menuju peradaban masyarakat Indonesia yang lebih baik di masa datang. PLN dan masyarakat adalah ibarat dua sisi mata uang,”tuturnya.(jos)