PEKANBARU (HR)-Sebanyak 12 petinju disiapkan Persatuan Tinju Amatir Indonesia Riau guna mengikuti Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat atau Pra PON di Batam, 25 September-4 Oktober 2015.
Mereka adalah Herlina turun di kelas 48 Kg, Warni Halawa kelas 51 Kg, Siti Khalifah kelas 54 Kg dan Fifit Nova kelas 57 Kg. Kemudian untuk 8 putra adalah Jeki Rezeki kelas 46 Kg, Ingatan Illahi kelas 49 Kg, Roberto Armando kelas 52 Kg, Mardius kelas 56 Kg, Topaz R Siregar kelas 60 Kg, Teo Pilus kelas 64 Kg, Roland Steven kelas 69 Kg dan terakhir M Yunus Pane di kelas 91 Kg.
"Ada 12 petinju yang kita siapkan untuk turun di Kejurnas Pra PON wilayah Barat di Batam 25 September-4 Oktober nanti. Ada empat petinju perempuan dan sisanya laki-laki," ujar manajer tim, Hasbullah kepada Haluan Riau, Senin (14/9) di Pekanbaru.
Hasbullah menyebutkan selain dirinya mendampingi tim tinju Riau di Kejurnas Pra PON tersebut, pihaknya juga mengikut sertakan pelatih Darman Hutauruk.
Untuk target, Hasbullah menyebutkan Pertina Riau menginginkan 11 petinjunya lolos ke PON 2016 Jabar. Artinya, 11 petinju tersebut harus mampu melewati babak kualifikasi di Pra PON nanti.
"Target kita adalah meloloskan 11 petinju. Hanya satu yang kemungkinan peluangnya cukup berat, namun bukan tidak mungkin dia bisa tampil mengejutkan," kata Hasbullah tanpa merinci petinju tersebut dengan alasan menjaga etika petinju tersebut.
Hasbullah menyebutkan untuk lolos ke PON 2016 Jabar tergantung dari kuota dari masing-masing nomor.
"Untuk nomor-nomor kecil yang pesertanya banyak bisa-bisa kuotanya adalah 8 besar untuk lolos PON. Sementara untuk nomor besar dengan peserta yang sedikit, maka kuotanya adalah semifinalis atau empat besar. Semuanya tergantung dari jumlah peserta dan kuota," jelas Hasbullah. (pep)