PANGKALAN KURAS (HR)-Masyarakat Desa Batang Kulim dan Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, meminta infratruktur jalan dan listrik PLN segera dinikmati.
Pasalnya, saban waktu, masyarakat Batang Kulim ini menghirup debu tebal yang ditimbulkan armada perusahaan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Arara Abadi. Selain itu, masyarakat dua desa, Batang Kulim dan Kesuma juga kerap bermimpi rumahnya segera teraliri listrik PLN. Namun, sudah 70 tahun negeri ini merdeka, masyarakat tetap berkutat dengan penerangan yang bersumber dari PLTD yang mahalnya selangit dan sangat memberatkan masyarakat.
Hal itu diungkapkan Awaludin, masyarakat Batang Kulim, saat mengikuti kampanye dialogis pasangan Cabup dan Wabup, Zukri-Anas nomor urut dua, Minggu (30/8). Awaludin berharap pembangunan yang adil dan merata dari pasangan nomor urut dua, Zukri-Anas bila memimpin negeri ini periode 2016-2021 mendatang.
Pada kesempatan itu, Juru Kampanye pasangan Zukri-Anas nomor urut dua, Mukhlis Ali, mengaku sudah sering mendesak Pemkab Pelalawan agar akses yang menghubungkan beberapa desa itu segera diaspal. Namun, hingga kini perjuangan itu masih panjang.
"Kita akan berjuang maksimal memperjuangkan pembangunan yang bersifat krusial itu, seperti akses dan listrik ini," ungkap Mukhlis Ali, yang juga anggoa DPRD Pelalawan asal partai Hanura ini.(zol)