Dumai (HR)-Sejumlah personel Polres Dumai terpaksa mengamankan aksi massa yang bertindak anarkis, di Taman Bukit Gelanggang. Aparat sempat menyemprotkan gas air mata karena demonstran semakin beringas dan tidak bisa dikendalikan.
Aksi ini merupakan simulasi yang digelar Kepolisian Resort (Polres) Dumai, untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember mendatang, di lapangan Taman Bukit Gelanggang , Rabu (26/8/).
Dalam Gelar Pasukan ini dihadiri oleh Pj Walikota Dumai Arlizman Agus, Ketua DPRD Dumai, Gusri Effendi, Kajari Dumai, Pabung Kodim 0320, Ketua KPUD, Ketua Panwaslu, Para Pimpinan Parpol serta undangan lainnya serta diikuti oleh peserta apel, masing-masing 1 Peleton TNI AD, 1 Peleton Brimob, 1 Peleton Satuan Sabhara Polres, 1 Peleton Staf Gabungan, 1 Peleton Sat Lantas, 1 Peleton Gabungan Satuan Reskrim, Satuan Narkoba serta Intelkam, 1 Peleton Satpol PP Pemko.
"Kegiatan ini dalam rangka menciptakan rasa aman dan nyaman sebagai persiapan Pilkada yang akan dilaksanakan serentak Desember mendatang," ujar AKBP Suwoyo, Kapolres Dumai, di sela-sela simulasi Pengamanan Pilkada kemarin.
Dengan demikian diharapkan, semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal dalam rangka mensukseskan pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2015 di Wilayah Kota Dumai.
Sementara itu, dalam menunjukkan alat peraga keamanan, Kapolres menjelaskan fungsi alat, seperti sejumlah senjata api laras panjang yang biasa digunakan penembak jitu, anjing polisi K9, pakaian rompi antipeluru dan lainnya.
"Semua alat memiliki fungsi sendiri-sendiri dan yang memegang tidak boleh sembarang anggota, karena harus memiliki keahlian khusus," ujarnya. Sebelumnya, Ajun Komisaris Besar Polisi tersebut juga secara langsung memimpin apel gelar pasukan yang diikuti lebih seratus personel.(x)