ROKAN IV KOTO (HR)- Derita yang dialami warga Kecamatan Rokan IV Koto luput dari perhatian pemerintah. Jembatan yang menghubungkan daerah tersebut dengan wilayah tetangga rusak parah. Sehingga akses mereka dengan dunia luar susah dan anak-anak mereka harus bertarung nyawa saat hendak ke sekolah.
Jembatan yang saat ini sudah tidak layak pakai lagi, karena sebagian bahan material bangunan jembatan yang terbuat dari kayu sudah rusak dan lapuk dimakan usia.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan atau kejadian yang mengancam keselamatan pengemudi atau pengendara kendaraan, warga setempat terpaksa berdiri di pangkal dan ujung jembatan meminta bantuan dana kepada setiap pengemudi kendaraan. Dana yang berhasil terkumpul digunakan untuk pengadaan bahan material kayu, untuk menyisip kayu jembatan yang rusak atau yang tidak layak pakai.
“Kerusakan jembatan ini sudah berlangsung lama dan hingga saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah. Kami sangat berharap agar jembatan ini dibangun secara permanen. Jika tidak diperbaiki dikhawatirkan akan memakan korban dan menghambat perekonomian masyarakat, karena jembatan ini merupakan jembatan penghubung antara Kecamatan Rokan Koto dengan Desa Lubuk Bendahara atau Kecamatan Ujungbatu,” terang Rosidi, Rabu (19/8).
Rosidi berharap usulan pembangunan jembatan tersebut hendaknya dianggarkan melalui APBD Perubahan 2015 ini. Agar arus mudik kendaraan angkutan di daerah tersebut tidak merasa was-was bila bepergian keluar masuk daerah. Dengan kondisi yang ada saat ini bisa mengancam keselamatan masyarakat.
“Potensi alam di daerah ini sebenarnya cukup banyak. Namun karena minimnya sarana infrastruktur pendukung membuat daerah ini sedikit tertinggal jika dibandingkan dengan daerah lainnya seperti Pasir Pengaraian. Mudah-mudahan aspirasi pembangunan jembatan ini dapat diakomodir tahun ini,” harap Rosidi. (gus)