TANDUN (HR)- Perayaan HUT ke-70 Kemerdekaan RI yang dilaksanakan di Kecamatan Tandun, Senin (17/8) berjalan khidmat. Zulkarnain, Pimpinan DPRD Rohul dipercaya membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan RI. Sedangkan Zaimar, selaku Camat Tandun, bertindak membacakan pidato sambutan Plt Gubernur Riau, dengan tema “ayo bekerja”.
Usai menghadiri HUT RI, Zulkarnain, bersama rombongan ziarah ke makam Seboeayu, Pahlawan Sunsang Bulu, untuk mengenang jasa para pejuang dan para pahlawan yang berjasa untuk negeri Tandun.
Datuk Sunsang Bulu adalah keturunan kerajaan dari perak Malaysia yang mendirikan sebuah perkampungan yang bernama Koto Seboeayu Tandun.
“Datuk pahlawan Sunsang Bulu ini adalah keturunan kerajaan dari perak Malaysia. Setibanya di Tandun, lalu mendirikan sebuah perkampungan yang bernama Koto Seboeayu Tandun. Seboeayu yang saat ini dikenal sebagai Desa tandun dan untuk memebesarkan nama tersebut nama Tandun juga dijadikan sebagai nama kecamatan yakni Kecamatan Tandun,” terang Zulkarnain.
Diakui Zulkarnain, makam Datuk Pahlawan Sunsang Bulu, kurang mendapat perhatian dari Pemerintah. Oleh sebab itu dia berharap, melalui kunjungan ziarah kubur tersebut, pihak kecamatan dapat melaporkan keberadaan makam Datuk Pahlawan Sunsang Bulu tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Agar dapat dibangun layaknya sebuah makam pahlawan dan juga sebagai objek wisata bersejarah.
“Untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan ini dan sebagai bentuk perhatian para generasinya. Kita mengusulkan agar makam pahlawan dan raja ini dibangun untuk dijadikan sebagai salah satu situs sejarah di Kabupaten Rokan Hulu. Karena berdirinya kota Tandun, berkat para pahlawan dan para tokoh yang ada di negeri ini,” terang Zulkarnain.
Di waktu bersamaan, peringatan HUT RI Ke 70 juga dilaksanakan di Kecamatan Kepenuhan. Upacara yang dipimpim Camat Kepenuhan Recko Roendra dihadiri juga dihadiri anggota DPRD Rokan Hulu Abdul Maskur. Dalam amanatnya Camat Kepenuhan mengimbau kepada seluruh masyarakat terutama pemuda untuk bangkit dan berperan aktif dalam memajukan bangsa.
“Mari kembangkan potensi dan kreativitas kita supaya kita mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain untuk menghadapi tatangan kehidupan dimasa yang akan datang. Selain itu saya juga mengajak para orang tua agar menjaga anak-anaknya jangan sampai terjerumus terhadap pengaruh barkoba dan pergaulan bebas,” singkat Recko Roendra. (gus)