TEMBILAHAN (HR)- Mahasiswa Universitas Islam Indragiri tahun ini sepertinya dikawal ketat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata, karena para dosen bisa datang kapan saja melakukan pengecekan.
Seperti akhir pekan lalu, rombongan dari Unisi yang terdiri dari Dewan Pembina Yayasan Tasik Gemilang (YTG) Indra Mucklis Adnan, Rektor Unisi R Sri Handayani, LPPM, unsur pimpinan yayasan dan humas universitas mendatangi posko mahasiswa yang berada Desa Bayas Jaya, Kelurahan Kempas Jaya, Kecamatan Kempas.
Rombongan yang datang mendadak hampir dini hari pagi itu, mengejutkan para peserta KKN. Namun demikian, rombongan tak menemukan mahasiswa yang meninggalkan posko tersebut. ''Ini kita lakukan untuk pengawasan, pengendalian dan pembinaan terhadap program,'' ujar Humas Unisi Yunan, Senin (10/8).
Kegiatan ini dikatakan rutin dilaksanakan, hanya saja soal waktu dan tempat tidak ada penjadwalan yang baku, karena monitoring dilakukan mendadak. ''Kita turunnya secara dadakan, jadi teruji sejauh mana kesiapan mahasiswa, setiap saat ada tidak mereka berada di lokasi,'' tambahnya.
Dalam monitoring itu, dikatakan sekaligus buat melakukan evaluasi terhadap capaian program yang telah dijalankan setiap kelompok KKN, yang mana setiap program harus sesuai tema, yaitu KKN partisipasi dan pemberdayaan masyarakat bermuatan fokus lokasi tematik. ''Kita juga datang untuk melihat, sejauh mana kemajuan program baik Kertas Kerja Kelompok (KKK) maupun Kertas Kerja Perorangan (KKP),'' tukasnya.(grc/aag)