TELUK BELITUNG (HR)- Jajaran Polsek Merbau dalam ha ini Tim Opsnal berhasil menggagalkan perderan narkoba jenis sabu di kecamatan tersebut. Kurir sabu yang berhasil ditangkap tangan itu ternyata masih status palajar di salah satu sekolah lanjutan di pulau tersebut.
Pelaku dan barang bukti kejahatan narkoba itu tertangkap pada Jumat malam (7/8) lalu, saat petugas berhasil mengelabui kurir dengan mengakui ingin membeli barang haram tersebut.
MF (15) warga Jalan H Kamil RT 02/ RW 03 Desa Mengkirau, Kecamatan Tasik Putri Puyu berhasil dibekuk aparat saat bertransaksi pada malam kejadian.
"Pelaku atau kurir ini tidak merasa curiga, kalau yang bertransaksi dengannya adalah angggota Polsek Merbau. Terbiasa dengan transaksi bisnis haram itu, akhirnya pelaku atau kurir ini berhasil kita amankan, " ungkap Kapolsek Merbau, AKP Syahruddin Tanjung, melalui Kanit Intelkam, Sony Silalahi, Minggu (9/8).
Tersangka yang diketahui masih berstatus pelajar di salah satu sekolah di Merbau itupun terpaksa harus berurusan dengan Polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sony menjelaskan, adapun barang bukti yang diamankan dari tangan tersangka, yakni 2 paket sabu-sabu berharga Rp. 200 ribu, 2 buah mancis, uang pecahan Rp. 10 ribu, sepeda motor Yamaha Jupiter Z, dan 1 bungkus rokok, serta 1 unit headset.
"Saat ini tersangka dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Merbau, guna penyidikan lebih lanjut. Sony juga menambahkan, pihaknya akan berupaya mengorek keterangan dan pengakuan lebih lanjut siapa saja yang terlibat dalam tangkap tangan tersebut.
Menurtnya, peredaran narkoba telah merasuk ke lingkungan pelajar. Untuk itu juga diminta kepada para orangtua agar semakin waspada terhadap kegiatan anak-anak mereka.
Baik semasa dalam jam sekolah apalagi di luar jam sekolah. Sehingga bisa mengantisipasi terjadinya kenakalan remaja.
"Jangan terlalu percaya dengan alasan anak, sehingga saat ini orangtua harus lebih hati-hati dan tetap mengawasi gerak-gerik anaknya sehingga terhindar dari perbuatan melawan huku,”tambah dia.(jos)