PEKANBARU (HR)-Pitek Lanang Cafe dan Resto yang beralamat di Jalan KH Wahid Hasyim atau Pinang Sebatang, Pekanbaru hadir dengan menu bebek penyet dan Ayam Jontor yang sangat luar biasa, dibalut dengan nuansa pedesaan dan tidak akan ditemukan ditempat manapun.
Heru Sukir selaku chef Pitek Lanang dan resto mengatakan, menu baru yang disajikan akan membuat para tamu ketagihan, karena dari rasa boleh diadu dengan menu masakan restoran lain, dengan aroma bumbu tradisional yang diracik sendiri, serta rasa pedas yang khas akan membuat lidah tidak berhenti bergetar.
"Untuk pengolahan menu ini, seperti ayam jontor, tidak memakan waktu lama. Dikatakan ayam jontor karena rasa yang pedas sehingga bikin bibir serasa jontor," katanya ditemui, Selasa (13/12).
Dia menerangkan, untuk pengolahan pertama ayam jontor yang berbahan ayam kampung atau ayam potong terlebih dahulu diungkep sampai matang, setelah itu di goreng dan ditiriskan. Sambil menunggu ayam ditiriskan, bawang merah, bawang putih dan cabe setan/cabe rawit ditumis,lalu di masukan kemangi, setelah cabe dan bumbu siap disatukan, ayam dilumuri dalam keadaan panas dengan bumbu yang sudah disiapkan. Dengan demikian aroma dan kenikmatan yang dihasilkan akan menyatu dan terasa bagi orang yang mencobanya.
Ditambahkannya, untuk melahap menu ayam jontor ini, yaitu ditemani 3 pilihan nasi yang boleh dipilih sesuai selera seperti nasi putih, nasi merah atau nasi liwet serta ditemani minuman yang segar bisa dipilih oleh tamu.
"Sementara itu untuk, bebek penyet, katanya, pengolahannya hampir sama yaitu digoreng, lalu disajikan dengan sambal. Namun yang membedakan bebek penyet ini, yaitu dagingnya yang terasa empuk dan lembut, lantaran dipresto dengan bumbu dan rempah. Harga ditawarkan mulai Rp25 ribu perporsi, dengan sajian pilihan jenis makanan bufet tradisional. Segera datang dan nikmati menu spesialnya," ajak Heru.(her)