JAKARTA (HR)- Bank Mandiri telah merekrut lebih dari 2.800 agen Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) yang tersebar di seluruh Indonesia (kecuali Papua). Melalui agen-agen itu, Bank Mandiri mendapat tambahan 1 juta nasabah baru dengan nilai transaksi Rp86,9 miliar. Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri menyampaikan, agen-agen yang direkrut Mandiri meliputi agen individu dan badan hukum.
"Kami berharap, dapat meningkatkan jumlah agen hingga mencapai 9.000 di akhir tahun ini," terang Rohan, Minggu (26/7). Menurut Rohan, potensi untuk mencapai angka jumlah agen cukup besar. Terutama, lanjut dia, mengingat hingga saat ini pihaknya sudah mendapatkan banyak calon agen yang potensial.
Meski begitu, Rohan mengaku masih ada tantangan dalam perekrutan agen. "Tentu tantangannya adalah bagaimana mencari agen yang berkualitas serta mengedukasi agen-agen bank yang sudah ada agar dapat memberikan layanan yang optimal," imbuh Rohan.
Dengan begitu, Rohan menyebut, fokus Bank Mandiri saat ini lebih banyak pada proses sosialisasi untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap layanan Laku Pandai. Oleh karena itu, Rohan bilang, Bank Mandiri belum menetapkan target dari sisi finansial yaitu penghimpunan dana dan fee based. "Ini mungkin akan dilakukan pada tahun berikutnya," ucap Rohan.(kon/ara)