SIAK (HR)-Gas elpiji 3 kilogram mulai langka di Tualang. Bahkan warga harus mencari di kampung tetangga untuk mendapatkan gas subsidi pemerintah ini. Keluhan ini disampaikan Neli warga Pinang Sebatang, Sabtu (25/7).
"Gas elpiji 3 kilogram sulit didapat mas beberapa hari belakang ini. Saya terpaksa mencari di Kampung tetangga, yaitu Kampung Tualang tapi harga cukup mahal mas, Rp30.000 per tabung untuk yang 3 kg," katanya.
Neli menambahkan, kalau mau beli di agen atau pangkalan terus habis. Saat ditanya kapan datangnya gas ini kepada mereka malah manjawab tidak tahu.
"Saya berharap kepada dinas terkait untuk mencari solusinya kalau tidak terpaksa anak dan suami saya terancam tidak makan mengingat si melon merupakan kebutuhan sehari-hari kami," katanya.
Menanggapi persoalan tersebut Kadis Disperindagkop Kabupaten Siak Wan Bukhori mengatakan, untuk kelangkaan gas tersebut
"Kami akan berkordinasi dengan pihak Pertamina dan agen, sebab mereka yang mempunyai gas," ungkapnya
Selain itu, sebutnya kita akan akan bertindak tegas kepada pangkalan yang menjual gas 3 Kg diatas harga HET. "Apabila kedapatan Agen atau pangkalan bermain dengan harga, kita tidak ada toleransi dan akan cabut izinnya,"tegasnya
Kepada masyarakat, lanjutnya pingin tahu kapan gas masuk ke pangkalan silahkan berkordinasi dengan agennya Bukhori menegaskan bahwa gas 3 Kg itu untuk masyarakat Miskin, bukan masyarakat mampu, jadi masyarakat mampu silahkan beli gas yang 12 kg.(gin)