PANGKALAN KURAS (HR)- Kehadiran pusat perbelanjaan Apple Mart di Kota Bidadari, Sorek Satu, Kecamatan Pangkalan Kuras menuai kritikan. Pasalnya, sejumlah temuan tidak prosedural telah dilakoni oleh bidang usaha milik Anto Wing Motor yang berdiri sejak Januari 2015 ini.
Mulai dari memberi upah kepada pekerja yang jauh dibawah standar, para pekerja yang tidak terdaftar di Dinas Tenaga Kerja hingga pajak restoran makanan dan minuman (PPN 10 persen) yang tak menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Pelalawan.
Kali ini, kritikan pedas dilontarkan generasi muda, Ikatan Keluarga Mahasiswa Pelalawan Indonesia ( IKMPI) melalui Bendahara Umum Rian Ade Putra, Jumat (24/7). Ditegaskan, mahasiswa Fisipol UIR ini, jika keberadaan Apple Mart tak mendatangkan hasil apa-apa bagi negeri ini, sebaiknya ditutup saja.
"Jika Apple Mart berdiri hanya melancarkan bisnis pihak owner dan kroninya saja untuk apa berdiri. Seharusnya Apple Mart harus menjalankan bisnisnya sesuai syarat dan rukunnya. Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Artinya, kami sebagai mahasiswa merasa bangga terhadap investasi para investor di negeri ini, tapi yang namanya pajak untuk daerah tolong dibayar juga dong. Karena untuk membangun negeri ini berasal dari uang pajak yang dibayar masyarakat," jelasnya.(zol)