Sanaa (HR)- Pesawat-pesawat tempur Arab Saudi dan koalisi terus membombardir target-target di Sanaa, ibukota Yaman hari ini. Serangan udara itu dilaporkan menewaskan enam orang, termasuk seorang wanita dan bocah.
Hal tersebut disampaikan sumber pemberontak Houthi seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (3/7). Disebutkan pula, enam orang lainnya di kawasan al Jaraf, Sanaa terluka dalam serangan Saudi itu.
Pesawat-pesawat Saudi dan koalisi kembali melancarkan serangan udara lanjutan di kota tersebut pada siang hari. Namun belum ada laporan mengenai korban maupun kerusakan akibat gempuran itu.
Dalam serangan pada Jumat dini hari waktu setempat, pesawat-pesawat tempur Saudi dan koalisi juga membombardir gedung Kementerian Komunikasi. Gedung tersebut terbakar dan gedung-gedung di sekitarnya rusak akibat serangan udara itu.
Koalisi Saudi juga menggempur areal pegunungan Faj Attan, yang menjasi basis militer dan gudang senjata Houthi, yang telah sering menjadi target gempuran selama tiga bulan terakhir.
Koalisi Saudi telah mulai membombardir pemberontak Houthi dan sekutu militernya di Yaman sejak Maret lalu. Operasi udara ini dilakukan untuk mengembalikan kekuasaan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi, yang kini mengasingkan diri ke Saudi.
Hadi kabur ke Saudi pada Februari lalu setelah pemberontak Houthi menyerbu basis kelompok Hadi di Yaman selatan dan menguasai ibukota Sanaa pada September 2014.(dtn/ivi)