JAKARTA (HR)- ATPM kendaraan Mitsubishi dan Mitsubishi Fuso, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor (KTB), menyatakan penjualan truk Mitsubishi Fuso pada Januari - Mei 2015 naik meskipun pasar otomotif nasional sedang lesu.
Pada periode itu KTB telah menjual 16.296 unit truk Fuso atau menguasai 47,3 persen pangsa pasar, naik dibanding 2014 yang meraih pangsa pasar 46,1 persen, menurut KTB dalam laporan penjualan terbarunya yang diterima Antara News di Jakarta, Jumat (26/6).
Sementara secara nasional, pasar kendaraan niaga pada periode Januari - Mei 2015 sedang lesu, dengan total penjualan turun 13,7 persen menjadi hanya 34.458 unit dari periode sama 2014 yang mencapai 51.604 unit.
"Penurunan ini dirasakan oleh seluruh brand otomotif di Indonesia, meski begitu pangsa pasar Mitsubishi Fuso terus meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa Mitsubishi Fuso tetap menjadi pilihan truk no.1 di Indonesia," klaim KTB.
Khusus untuk bulan April 2015 saja, KTB telah menjual 2.734 unit truk Fuso dengan pangsa pasar 44,6 persen, kemudian di bulan Mei 2015 naik hingga 3.115 unit dengan pangsa pasar 49,5 persen.
Menjelang bulan puasa permintaan kendaraan Mitsubishi Fuso terutama Colt Diesel kelas light truck meningkat. Pada Mei 2015 Colt Diesel menguasai 57,8 persen pangsa pasar, naik dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 50,9 persen.
Hal ini disebabkan oleh tingginya aktivitas selama bulan Ramadhan di beberapa sektor industri terutama kebutuhan bahan pokok.
Tingginya aktivitas di beberapa sektor industri selama Ramadhan berimbas pada naiknya permintaan armada kendaraan niaga untuk menunjang berbagai aktivitas bisnis. (ant/ara)