PEKANBARU (HR)-Menginjak usia ke-52 tahun, Ikatan Alumni (IKA) Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPP-SPMA) Riau menggelar reuni akbar alumni 1963-2015 di Komplek Balai Benih Induk (BBI), Jalan Kaharudin Nasution, Marpoyan, Sabtu (6/6). Kegiatan tersebut dihadiri Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Walikota Pekanbaru Firdaus.
Ketua IKA SPP-SPMA Riau Ubaydillah mengatakan, kegiatan dimaksudkan untuk dapat memberikan sumbangsih alumni kepada daerah Riau. Menurutnya, potensi alumni SPMA di Riau sangat tinggi. Baik di birokrasi maupun di dunia usaha maupun di legislatif. Untuk itu jika seluruh alumni berkumpul dan bergabung potensi dalam membangun Riau ke depan.
"Alumni SPP-SPMA Riau ini biar sudah berpisah jauh tetap selalu kangen. Sebab selama bersekolah di sini kami tinggal bersama-sama di asrama. Karena itu begitu ada kegiatan begini, cepat direspon," sebut Ubay.
Majelis Pertimbangan Alumni H Suryadi Khusaini yang hadir dalam kegiatan ini menyebutkan, sampai saat ini jumlah alumni dari SPP-SPMA lebih kurang 5000 orang.
Dari jumlah sebanyak itu para alumni sudah banyak yang berhasil menduduki jabatan strategis baik di pemerintahan maupun di legislatif. "Dimanapun kita berada, diharapkan kita semua dari alumni SPP-SPMA bisa bermanfaat dan diterima oleh masyarakat," pintanya.
Tema dari kegiatan reuni tahun ini, adalah meningkatkan kekeluargaan dan kebersamaan untuk tumbuhkembangkan jiwa wirausaha alumni.
Walikota Pekanbaru H Firdaus mengatakan, sumberdaya alam di Riau cukup banyak, tetapi di Pekanbaru tidak punya. Modal Pekanbaru untuk membangun daerah dengan visi metropolitan madani adalah sumberdaya manusia, letak kota strategis serta industri olahan sangat didukung oleh sektor pertanian.
"Pembinaan petani kami lakukan untuk membangun sektor-sektor ini. Untuk itu tenaga handal itu adalah alumni SPP-SPMA," sebut Firdaus.(rls/yuk)