TELUK KUANTAN (HR)-Dari empat atlet dayung asal Kuansing yang mewakili Indonesia di SEA Games Singapura, dua orang merupakan kakak beradik yakni Wina Apriani dan Wiko yang tinggal di Desa Koto Gunung, Gunung Toar.
"Alhamdulillah ini berkat doa orang tua di kampung bisa menyumbangkan medali emas untuk masyarakat Indonesia," ujar atlet dayung asal Kuansing, Senin (8/6).
Dirinya berdoa mudah-mudahan prestasinya diikuti adiknya mendapatkan medali untuk Indonesia. Rencananya Wiko Senin (8/6) mulai bertanding.
Sebelum berangkat, Wina Apriani dan Wiko dipanggil mengikuti Pelatihan Nasional untuk SEA Games 201.
"Semoga Wina dan Wiko bisa memberikan yang terbaik untuk daerah dan bangsa," kata orang tua atlet dayung Riau ini, Rosita dan Umar Usman di Desa Koto Gunung, Gunung Toar,.
Wina merupakan tulang punggung keluarga, ia merupakan anak keempat dari tujuh bersaudara, sementara Wiko merupakan anak kelima dari tujuh bersaudara yang merupakan anak dari pasangan Rosita (50) dan Umar Usman (51).
Kalau dari prestasi, jumlah medali yang didapat sudah banyak. Kalau ditimbang medali yang didapat mungkin beratnya sudah tiga kilo.
Karena setiap kejuaraan dayung, anaknya selalu mendapatkan prestasi dan mendapatkan juara. (rob)