Pelajar Gratis Naik Trans Metro, Komisi IV Minta Tata Ulang dan Sistem Operasional

Rabu, 12 Maret 2025 - 12:06 WIB

Riaumandiri.co - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru memberikan apresiasi atas kebijakan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang menggratiskan tarif bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) bagi pelajar sekolah.


Di mana, kebijakan ini mulai berlaku Selasa (11/3) hingga seterusnya. Para pelajar sekolah cukup menunjukkan kartu tanda pelajar atau menggunakan seragam sekolah.


Langkah ini diharapkan dapat mendorong penggunaan transportasi umum di kalangan pelajar serta mengurangi kemacetan di Pekanbaru.


Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Rois menilai kebijakan Wali kota (Wako) Agung Nugroho sebagai terobosan positif yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat.


"Kami dari Komisi IV DPRD Pekanbaru sangat mengapresiasi kebijakan ini. Sebelumnya, Wali Kota sudah menurunkan tarif parkir dan memperbaiki jalan rusak. Sekarang, beliau menggratiskan transportasi untuk pelajar," tuturnya, Selasa (11/3).


Politisi PKS ini menerangkan kebijakan gratis penggunaan bus trans metro bagi pelajar bukan hanya untuk mengurai kemacetan, tetapi juga bagian dari edukasi agar masyarakat lebih memanfaatkan transportasi umum.


Menurutnya, kebijakan ini juga bisa menekan angka kecelakaan di kalangan pelajar yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).


"Kalau kebijakan ini dimaksimalkan, anak-anak yang biasanya naik sepeda motor tanpa SIM bisa beralih ke transportasi umum. Ini bukan hanya menguntungkan dari segi ekonomi bagi orang tua, tetapi juga bisa mengurangi potensi kecelakaan," tambahnya.


Namun, Rois juga menekankan perlunya penataan ulang rute dan sistem operasional TMP agar lebih efektif melayani pelajar, terutama pada jam masuk dan pulang sekolah.


"Sistem perputaran dan jarak tempuh bus perlu diatur ulang. Jam keberangkatan harus disesuaikan dengan kebutuhan pelajar. Jika sebelumnya jumlah penumpang sedikit, mungkin ada pengurangan jadwal. Tapi sekarang, dengan adanya kebijakan ini, pasti akan ada peningkatan jumlah pengguna," jelasnya.


Ia juga berharap Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru dapat terus meningkatkan layanan transportasi umum, sehingga masyarakat 

semakin antusias beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan umum.


"Kita berharap ke depan, jika APBD dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat, bukan hanya pelajar yang bisa menikmati tarif gratis, tetapi juga kelompok lain yang membutuhkan," tutup Rois.


Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan penggunaan transportasi umum di Pekanbaru semakin meningkat, kemacetan berkurang, dan keselamatan pelajar lebih terjamin.

Editor: Akmal

Terkini

Terpopuler