Singapura (HR)-Kepolisian Singapura, Jumat (29/5) mengungkapkan kalau mereka sudah menangkap beberapa orang yang diduga sebagai pengatur pertandingan. Laga yang diincar untuk diatur hasilnya adalah pertandingan sepakbola SEA Games, di mana Singapura jadi tuan rumah edisi tahun ini.
Biro Investigasi Korupsi Singapura (Corrupt Practices Investigation Bureau/CPIB) tidak mengungkapkan identitas orang-orang yang dianggap sebagai pengatur pertandingan itu. Namun mereka mengonfirmasi kalau aksi penangkapan tersebut dibantu oleh anggota tim sepakbola Timor Leste.
"Pihak otoritas menambahkan kalau beberapa orang dari tim sepakbola Timor-Leste ikut membantu dilakukannya investigasi ini," demikian pernyataan CPIB, seperti dikutip dari Reuters.
Penangkapan tersebut dilakukan setelah dilakukan penyelidikan terhadap aktivitas yang dicurigai sebagai upaya pengaturan pertandingan SEA Games. Pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara itu baru resmi dibuka pada Jumat pekan depan, namun cabang sepakbola sudah kickoff hari ini.
"Dari informasi yang diterima kami lalu beraksi dengan cepat, CPIB menggelar operasi dari malam hari tanggal 28 hingga dinihari tanggal 29 yang pada akhirnya berujung pada penangkapan seorang warga Singapura yang diduga sebagai pengatur pertandingan dan beberapa orang lain yang menjadi bagian konspirasi dari berbagai negara berbeda," lanjut pernyataan tersebut.
Timor Leste akan menjalani pertandingan pertamanya dengan Malaysia, Sabtu (30/5). Penyelenggara SEA Games menyatakan laga tersebut tetap akan digelar.
Pengaturan pertandingan dicurigai sangat banyak terjadi di Asia. Dalam beberapa tahun terakhir sudah ada 47 anggota AFC terkait skandal pengaturan pertandingan, di mana para pengatur pertandingan mengincar pemain-pemain dengan bayaran rendah di berbagai kompetisi Asia.
Saat Piala Dunia 2010 digelar, jaringan organisasi kriminal dan judi ilegal sepakbola di Asia dibongkar Interpol. Ribuan orang terlibat dalam kasus tersebut.
"Singapura tidak memberi toleransi terhadap beragam aktivitas yang mengarah pada korupsi, pengaturan pertandingan dan bentuk tindakan lain yang dilarang di Singapura. CPIB tidak akan ragu mengambil tindakan pada mereka yang terlibat, termasuk memberikan, menerima, menawarkan suap untuk mengatur pertandingan," tegas CPIB.
Timor Leste dan Malaysia tergabung di Grup B SEA Games. Sementara Indonesia berada di Grup A, bersama Singapura, Myanmar, Kamboja, dan Filipina.(dtc/pep)