Riaumandiri.co - Pemko Pekanbaru memastikan masih memberdayakan tenaga honor pada tahun ini. Pasalnya, ribuan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemko Pekanbaru khawatir terkait kebijakan pusat dalam pemangkasan tenaga honor di daerah.
Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat mengatakan, THL lama nanti masih tetap bekerja. Ia menegaskan, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak boleh merekrut yang baru.
Roni, mengaku sudah menerima surat edaran dari Kementrian Dalam Negeri. Ia langsung memberi instruksi kepada seluruh OPD agar tidak merekrut THL baru.
"Kami sudah sampaikan ke semua OPD, jangan ada penambahan THL baru. Jangan sampai ada perubahan nama," kata Roni Rakhmat, Rabu (12/2).
Terkait adanya wacana pemangkasan tenaga honor di daerah oleh pemerintah pusat, Roni menjelaskan, yang tidak boleh dilakukan adalah perekrutan baru terhadap THL.
"Arahan pusat itu tenaga honor itu tidak boleh ganti nama atau diangkat baru," jelas Roni Rakhmat.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pekanbaru, dari pendataan pada Juni 2022 lalu tercatat sebanyak 8.900 THL di lingkup pemerintah kota.
Mereka menyebar di seluruh Organisasi Perangkat Daerah dan terbanyak merupakan tenaga teknis.