Riaumandiri.co - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru membongkar bangunan liar di sepanjang Jalan Soekarno Hatta, tepatnya depan Grand Suka Hotel dan di depan Gedung Konsulat Malaysia, Rabu (16/10).
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian melaporkan terdapat tiga bangunan liar yang ditertibkan, diantaranya dua bangunan di Soekarno Hatta dan satu bangunan di sekitar Konsulat Malaysia.
"Ada dua bangunan liar di depan Grand Suka Hotel, dan satu lagi bangunan gubuk yang melekat di tembok Konsulat Malaysia jalan Sudirman," kata Zul, sapaan akrabnya.
Penertiban dilakukan secara kondusif dan pemilik bangunan melihat secara langsung proses pembongkaran.
"Tadi pagi hingga siang dan telah berjalan sesuai yang kita rencanakan, tertib dan kondusif serta disaksikan pemilik bangunan," ujarnya.
Satpol PP Pekanbaru akan terus menertibkan bangunan liar guna mempertahankan estetika kota yang ada.
Selain itu, apabila bangunan tersebut menganggu pengguna jalan maupun pemilik lahan tentu Satpol PP akan bertindak sesuai prosedur.
"Sepanjang tidak ada gangguan yang signifikan, dan juga kalau ada laporan pengaduan, pastinya kita lakukan terlebih dahulu mediasi, kita fasilitasi dan beri surat peringatan, kalau tidak diindahkan, ya baru kita lakukan pembongkaran," ungkap Zul.
Pihaknya akan terus melakukan pembongkaran bangunan liar sesuai jadwal yang akan ditetapkan lebih lanjut. "Ya masih ada beberapa titik, kita sesuaikan dengan jadwal kegiatan Satpol PP," tutupnya.
Salah satu pemilik bangunan yang dibongkar, Rina mengatakan ia telah mendirikan bangunan usahanya lebih dari 15 tahun lamanya.
"Sudah 10 tahun disini, kalau mau diusir ya usir semua, jangan kami aja, harus adil," kata Rina.
Ia menyebut dirinya pernah hampir digusur lantaran hanya perluasan jalan, namun saat ini belum dilakukan.
"Ini pun kami memang jualan, dahulu kata Walikota boleh jualan, tapi seandainya ada pelebaran jalan baru kami digusur," sebutnya.
Pedagang setempat hanya meminta relokasi apabila mereka digusur. "Kalau bisa di parit samping tempat kami dibongkar ini, tolong pak saya cari makan disini," katanya.