Riaumandiri.co - Sinergi kolaborasi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau dengan Haluan Riau kembali salurkan bantuan untuk kaum duafa, Kamis (10/10).
Masih dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Haluan Riau yang ke-24, yang bertema Peduli 100 Anak Yatim dan Kaum Duafa. Pada periode terakhir ini terdapat sebanyak 22 paket bantuan berupa uang dan sembako dibagikan untuk kaum duafa.
Total sebanyak 102 bantuan yang sudah disalurkan ke anak yatim dan kaum duafa. Dari target awal ada sebanyak 100 paket yang akan didistribusikan Baznas dan Haluan Riau.
Salah satu penerima bantuan, Diah mengungkapkan rasa terima kasihnya saat menerima bantuan dari Baznas Riau.
“Alhamdulillah, senang sekali. Tidak menyangka bisa mendapatkan bantuan ini. Terima kasih kepada Haluan Riau yang telah menyalurkan bantuan kepada saya,” ujarnya dengan haru.
Selain kolaborasi dengan Haluan Riau, Baznas Riau juga berkolaborasi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Baznas dan BKKBN berikan bantuan untuk 77 ibu hamil dan 75 balita dalam rangka percepetan penurunan angka stunting.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dan pihak terkait dalam memastikan kebutuhan gizi kelompok rentan ini terpenuhi, sehingga dapat mencegah dan mengurangi risiko stunting.
Program penyaluran ini bukanlah yang pertama kalinya dilakukan. Ini menjadi bagian dari 10 program yang dijalankan oleh Baznas, dengan fokus khusus pada penanganan stunting.
Pimpinan Baznas bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Jamaluddin berharap program ini dapat berkolaborasi lebih luas dengan berbagai pihak seperti Haluan Riau, BKKBN, serta stakeholder lainnya.
“Harapan kita adalah terwujudnya penurunan angka stunting di Pekanbaru, dengan dukungan dari semua pihak yang siap berkolaborasi untuk mencapai tujuan ini,” ungkapnya.
Pihaknya juga menegaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak akan terus digalakkan agar program ini bisa berjalan lebih optimal.
Dengan sinergi antara Baznas, BKKBN, Haluan Riau, dan berbagai elemen masyarakat lainnya, diharapkan upaya untuk menciptakan generasi bebas stunting dapat terwujud.
Semua pihak diajak untuk ikut berperan aktif dalam memastikan gizi yang baik bagi ibu hamil dan balita, sebagai fondasi bagi pertumbuhan anak-anak yang sehat di masa depan.