Riaumandiri.co - Seorang guru les seni tari di Sleman diringkus polisi, ialah pria inisial EDW (29) dikarenakan diduga telah mencabuli anak laki-laki dibawah umur yang jumlahnya sudah 22 orang.
"Keterangan pelaku dan juga korban, awalnya anak-anak ini diajak nonton video porno. Jadi, cara dia merangsang anak-anak ini disetelkan video porno, nonton bareng setelah itu mulailah (dicabuli)," kata Kapolsek Gamping, AKP Sandro Dwi, Kamis (10/10).
"Video porno biasa, normal (bukan sesama jenis). Karena kalau pengakuan dari pelaku dia melampiaskan nafsunya dia ke anak-anak itu," sambungnya.
Aksi pencabulan ini diduga sudah dilakukan oleh EDW sejak tahun 2019 hingga 2024. Kata Sandro, ada korban yang sudah dicabuli sebanyak 10-15 kali atau sepekan dua kali.
Bahkan, lanjut Sandro, terhitung sembilan atau sepuluh orang di antara korban sampai disodomi oleh pelaku.
"Dari 22 korban saat ini ada yang masih anak-anak, ada yang sudah dewasa karena beberapa korban ini ketika dilakukan pelecehan seksual dia masih kecil, waktu kelas V SD, SMP, atau SMA. Kegiatan (pelecehan) itu sampai sekarang masih berjalan dengan korban yang sekarang, korban yang sudah dewasa sudah enggak," bebernya.