RIMBAMELINTANG (HR)-Sesosok mayat tanpa identitas atau Mr x dan tubuh yang dipenuhi luka ditemukan mengapung di perairan Sungai Rokan, Senin (25/5) sekira pukul 10.00 WIB. Mayat ditemukan tepatnya di sekitar Ketapang, Kepenghuluan Bangko Kiri, Kecamatan Bangko Pusako.
Mayat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki ini pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan yang bernama Saring (59) warga Jalan Khalifah Maksum RT 03 RW 02, Dusun Mekar Jaya, Kepenghuluan Harapan Jaya, Rimba Melintang.
Berdasarkan keterangan Saring, pagi itu (Senin) seperti biasa dirinya pergi melaut untuk menangkap ikan (meawai, red). Sedang asik menyusuri tepian Sungai Rokan, tiba-tiba ia terkejut melihat ada mayat mengapung dengan posisi telungkup.
Selanjutnya ia pun memberitahukan kepada warga lainnya. "Saya sedang meawai (menangkap ikan, red), tiba-tiba saya nampak mayat mengapung, langsung saja saya beritahu kawan-kawan," kata Saring kepada wartawan.
Kemudian, Saring bersama teman-temannya menjemput mayat tersebut menggunakan pompong. "Kami ada sekitar sepuluh orang lah," imbuhnya.
Sampai di tepian, Saring bersama warga lainnya memberitahukan hal tersebut kepada Datuk Penghulu Harapan Jaya, Ramli Mutahir. Dan berhubung akses jalan di Kepenghuluan Harapan Jaya sulit, maka mayat itu ditarik oleh pompong untuk diangkat dari pelabuhan Kelurahan Rimba Melintang.
Dalam pengangkatan mayat tanpa identitas itu tampak anggota Polsek Rimba Melintang, staf kantor Camat Rimba Melintang dan sejumlah warga turut membantu untuk mengevakuasi mayat Mr X itu yang selanjutnya dibawa ke Puskesmas Rimba Melintang untuk divisum.
Kepala Puskesmas Rimba Melintang, dr Riza Mayang Sari ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa, pihaknya telah melakukan visum terhadap mayat tersebut didampingi pihak kepolisan.
"Korban menggunakan baju kaos cokelat dan tidak memakai celana. Tinggi badan sekitar 165 cm dan jenis kelamin laki-laki, umur diperkirakan sekitar 27 tahun," jelas Riza.
Sementara itu, lanjutnya, hasil visum menyebutkan bahwa pada mata dan hidung korban bengkak dan mengeluarkan cairan berbusa. Lidah terjulur, wajah membengkak. Serta terdapat dua luka robek seperti tusukan di bagian leher sebelah kanan selebar dua centi dan luka tepat di bagian dada atas kanan diperkirakan luka tusukan benda tajam sekitar tiga centi.
Kemudian, luka robek di pergelangan tangan kiri dan pergelangan kaki kanan. "Mayat diduga korban pembunuhan dan dibuang ke Sungai Rokan. Diperkirakan mayat sudah mengapung selama tiga hari," jelasnya kembali.
Datuk Penghulu Harapan Jaya, Ramli Mutahir membenarkan penemuan mayat tersebut," "Iya, warga kita yang temukan.
Alhamdulillah, semua pihak saling membantu mengevakuasi mayat itu," kata Ramli.
Sementara itu, Kapolsek Rimba Melintang, Iptu H Zulhainan saat berada di Puskesmas Rimba Melintang kepada wartawan menyebutkan, bahwa mayat kini masih diinapkan di Puskesmas Rimba Melintang.
Ia berharap, kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar dapat langsung datang kepuskesmas tersebut untuk melihat dan memastikannya. (put)